Mohon tunggu...
Fatkhul Muin kabarseputarmuria
Fatkhul Muin kabarseputarmuria Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Warga,Wiraswasta,YouTuber

Sepuluh tahun lalu berkecimpung memburu dan menulis berita namun saat ini berwiraswasta dan mengembangkan ekonomi kerakyatan di pedesaan. Tetapi hasrat untuk menulis masih menggebu-ngebu kanal kompasiana inilah sebagai ajang pelampiasaan untuk menulis. " Menulis tidak bisa mati " aku tuangkan kreasiku juga di blog pribadiku www.kabarseputarmuria.com selamat membaca dan berbagi informasi No HP : 085290238476 semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Muhlis Pengamen Tuna Netra , Kreatif Keliling Bawa Mesin Karaoke

21 September 2015   11:33 Diperbarui: 21 September 2015   11:54 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jepara – Dalam suasana global ini orang dituntut untuk  kreatif dalam mencari nafkah. Oleh karena itu berbagai cara dilakukan agar dalam kesehariannya tetap mendapatkan uang secara halal. Hal itulah yang dilakukan oleh Muhlis pengamen tuna netra dari Desa Bate Gedhe kecamatan Nalumsari . Bersama istrinya ia keliling kampung ngamen dengan perangkat karaoke.

Meskipun agak berat namun itu tidak menjadi halangan. Dengan modal suara yang  bagus setiap harinya ia berkeliling kampung seputaran Jepara. Mulai Jepara Utara , Timur, Barat dan Selatan. Kadang kadang ia juga sampai ke perkampungan Demak dan Semarang,

“ Ya yang namanya ngamen yang kemana-mana mas. Jika badan sehat ya terus jalan-jalan . Hanya ini ketrampilan saya karena kerja normal seperti yang lain juga tidak bisa karena syaraf mata saya terganggu habis kecelakaan”, kata Muhlis yang ditemui kabarseputarmuria.com di sebuah pasar tradisional di Demak.

Muhlis bercerita , dulunya ia seorang sopir yang bisa kemana-mana. Namun tiga tahun yang lalu ia kecelakaan mobil sehingga mengakibatkan syaraf matanya rusak. Ia tidak bisa lagi kerja kemana-mana . Uang tabungan saya habis apa-apa semua habis karena kecelakaan itu.

“Sampai istri sayapun minggat entah kemana karena musibah ini. Untung dalam kegalauan saya ini saya dapat istri baru . Meski saya ajak untuk ngamen kemana-mana ya alhamdulilah mau “, kata Muhlis sambil menitikkan air mata.

Sejak dulu Muhlis mengaku mempunyai hobi menyanyi. Puluhan lagu ia kuasai seperti lagunya Rhoma Irama, Muhsin Alatas, Megi Z dan masih banyak lagi yang lainnya. Dengan kemampuan itulah ia dengan tekad hati untuk bekerja sebagai pengamen. Ia memesan perangkat karaoke yang bisa dibawa kemana-mana .

Adapun penyimpanan lagunya ia tempatkan dalam flash Disk. Sebelum berkeliling kampung ia mencoba alatnya itu berkali-kali sambil menghafal urutan lagu yang tersimpan. Ini dilakukan agar ketika ngamen bisa dengan cepat mencari lagu yang diminta oleh pendengarnya.

“ Alhamdulillah saya hafal urutan puluhan lagu yang tersimpan. Contohnya lagu Yatim Piatu Rhoma urutann ya 942 saya tinggal klik lagu itu langsung ketemu”, tambah Muhlis.

Selain ngamen keliling kampung Muhlis juga menerima panggilan manggung di pentas Musik organ tunggal dan juga orkes. Banyak temannya yang jadi pemain orkes sehingga pada waktu tertentu kadang ia diajak manggung. Jika ada panggilan manggung di orkes iapun terima dengan senang hati. Tidak usah keliling kampung rejeki datang sendiri.

Muhlis mengaku ketika ada Audisi Bintang dangdhut di Indosiar ia pernah ikut dan sudah dapat nomor. Entah karena apa ketika mau tampil ia dibatalkan oleh panitia tanpa alasan yang jelas. Iapun kembali dengan kedcewa hati karena niat untuk menunjukkan kebolehannya terhambat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun