"Harapan kami bisa kolaborasi bisa mengembangkan merangkul anak difabel. Karena namanya anak difabel, butuh teman. Ke depan Kana Shibori, ingin menjadi Kana Shibori and Friends. Ada kolaborasi antara shibori dengan batik atau gambar," ucap Tutty.
Selain itu, dia juga bermimpi bisnis ini dapat menjadi wadah bagi anaknya maupun teman-temannya sesama penyandang disabilitas. Dengan harapan, mereka tidak hanya dapat berkreasi, tetapi juga mengembangkan potensinya sehingga menjadi pribadi yang mandiri.
Saat ini, Kana Shibori tidak hanya menjadi tempat jual beli kain shibori tetapi juga melayani kelas pelatihan atau workshop setiap Rabu dan Sabtu untuk kelas regular. Selain itu, tersedia pula pelatihan untuk ecoprint dan batik.
Bagi anda penggemar kain Shibori dan Ecoprint di area Yogakarta dan sekitarnya yang tertarik untuk belajar dan usaha ini. Kana Shibori bisa dijadikan rujukan untuk tempat pembelajaran. Anda bisa datang langsung ke Work Shopnya . Selain itu juga bisa menjadi fasilitor yang menjadi pembimbing untuk usaha ini.
" Kita sudah kerja sama dengan berbagai lembaga untuk pelatihan Shibori dan Ecoprint ini. Teman teman bisa datang ke sini atau mendatangkan kita untuk memberikan pelatihan di sekolah , atau tempat lainnya ", kata Zaenal Arifin suami Tutty sambil menunjukkan akun media sosialnya Kana Shibori di FB, Instagram dan Tiktok. ( Pak Muin)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
