Mohon tunggu...
Apriani Dinni
Apriani Dinni Mohon Tunggu... Guru - Rimbawati

Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam tarian penaku karena aku akan binasa secara perlahan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Malam Ulang Janji

16 Agustus 2018   11:49 Diperbarui: 16 Agustus 2018   12:13 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malam itu sang bayu bertiup kencang

Dinginnya menusuk tulang 

Tapi tak menggentarkan mereka

Mereka tetap berdiri tegak

Putra-putri penerus bangsa

Kuat bagai baja

Lamat-lamat terdengar suara

Renungan ulang janji

Suaranya bergetar

Kadang menghentak

Terkadang lembut

Sebuah janji

Untuk Negara!

Untuk Bangsa!

Untuk Agama!

Untuk Keluarga!

Itulah ulang janji

Terpatri dalam sanubari

ADSN, 160818

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun