Dalam era globalisasi yang semakin terbuka, diplomasi tidak lagi terbatas pada lingkup politik dan ekonomi semata. Kini, diplomasi budaya menjadi salah satu jembatan penting untuk mempererat hubungan antarbangsa, terutama antara negara yang memiliki kedekatan sejarah dan budaya seperti Indonesia dan Malaysia. Salah satu bentuk nyata dari diplomasi budaya tersebut dapat ditemukan dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional yang dilakukan oleh mahasiswa Indonesia di Malaysia.
Kegiatan KKN Internasional tidak hanya menjadi sarana pengabdian kepada masyarakat lintas negara, tetapi juga menjadi wadah strategis bagi mahasiswa untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada masyarakat dunia. Melalui berbagai program dan interaksi sosial, para mahasiswa berperan sebagai duta budaya bangsa yang membawa semangat persahabatan dan nilai-nilai luhur Nusantara.
Menjalin Persaudaraan Serumpun Melalui Budaya
Malaysia dan Indonesia memiliki akar budaya yang serumpun. Bahasa, adat, serta tradisi memiliki banyak kemiripan. Namun, di balik kesamaan tersebut, terdapat keunikan dan kekayaan khas dari masing-masing negara yang patut dikenalkan. Dalam pelaksanaan KKN Internasional, mahasiswa Indonesia mengadakan berbagai kegiatan seperti pengenalan tari tradisional, batik, permainan rakyat, hingga menanyikan lagu-lagu daerah.
Melalui kegiatan tersebut, masyarakat Malaysia, terutama anak-anak dan remaja, dapat mengenal lebih dekat budaya Indonesia yang beragam dan penuh makna. Tidak jarang, mereka ikut serta belajar menari, membatik, atau menyanyikan lagu-lagu daerah. Kegiatan ini menjadi ajang pertukaran budaya yang hangat dan menyenangkan, mempererat rasa persaudaraan di antara dua bangsa serumpun.
Mahasiswa Sebagai Duta Budaya Bangsa
Mahasiswa yang terlibat dalam KKN Internasional tidak hanya dituntut untuk berkontribusi dalam bidang sosial atau pendidikan, tetapi juga membawa identitas budaya Indonesia di setiap langkahnya. Cara berbicara yang santun, semangat gotong royong, serta rasa hormat kepada sesama menjadi contoh nyata nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh bangsa Indonesia.
Dengan demikian, setiap interaksi mahasiswa dengan masyarakat setempat merupakan bentuk diplomasi budaya non-formal. Mereka tidak hanya memperkenalkan seni dan tradisi, tetapi juga menyampaikan pesan tentang karakter dan kepribadian bangsa Indonesia yang ramah, terbuka, dan menjunjung tinggi kebersamaan.
Warisan Nusantara Sebagai Perekat Hubungan Bilateral
Melalui program seperti ini, hubungan antara Indonesia dan Malaysia tidak hanya terjalin di tingkat pemerintah, tetapi juga di akar rumput masyarakat. Diplomasi budaya lewat KKN Internasional memperkuat soft power Indonesia, yaitu kekuatan yang bersumber dari daya tarik budaya dan nilai-nilai kemanusiaan.