Untuk mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Indonesia terdapat beberapa faktor yang  menghambat yaitu :
1. laju pertumbuhan penduduk yang tinggi, apabila di analisis pertumbuhan penduduk di Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat, artinya pertumbuhannya
sangat luar biasa yang berimplikasi pada tingkat konsumsi yang menuntut akan
kebutuhan pangan dan konsumsi yang meningkat sangat signifikan.
 2. luas lahanpertanian yang semakin berkurang dari waktu ke waktu akibat konversi lahan ataupun alihfungsi lahan, perubahan dari lahan pertanian ke non pertanian.
3.pemenuhan kebutuhan beberapa komoditas pangan strategis juga masih bergantung dari impor, permasalahan adopsi teknologi dalam rangka meningkatkan produktivitas juga masih terhambat karena rendahnya transfer
teknologi dari lembaga penelitian formal kepada petani. Teknologi pertanin masih rendah itu berdampak pada hasil panen produksi.
Ini merupaka salah satu contoh sistem kearifan lokal dalam sistem produksi pertanin yang diterapkan oleh petani di desa kagungan.