Mohon tunggu...
Anthony Tjio
Anthony Tjio Mohon Tunggu... Dokter - Retired Physician

Pencinta dan penegak ketepatan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenal Sally Zhe Wang, Wanita yang Disangkutkan dalam Perceraian Bill Gates

11 Mei 2021   22:15 Diperbarui: 11 Mei 2021   22:28 2184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Mereka menikah di bulan Januari tahun 1994, kecuali di tahun ini, setiap tahunnya mereka merayakan hari pernikahan selama 26 tahun. Bill selalu memuji Melinda adalah istri pilihannya yang jitu, karena selama itu memperbolehkan Bill tetap berhubungan dengan mantan kekasih Ann Winblad tersebut.

 Selain itu, Bill sering diundang pesta teman yang bernama Jeffrey Epstein, yang tidak disenangi Melinda, karena berkali-kali menghadiri pesta bugil yang diselenggarakan oleh Jeffrey dan kawan-kawan.

 Teori lain yang diperkirakan lebih masuk akal, adalah Melinda sudah tidak lagi bisa tahan sikap super-ego Bill yang hendak menguasai dunia ini.

 Bersama mendirikan yayasan dermawan Bill & Melinda Gates Foundation dengan dana sebesar US$3 milyar, selain banyak memberikan sumbangan demi penemuan tekno baru untuk kesejahteraan manusia, juga sejak tahun 2016 banyak menginvestasikan dananya untuk membeli lahan pertanian, sekarang Bill Gates memiliki seluas 242,000 hektar yang tersebar di 16 negara bagian, menjadikan tuan tanah yang terbesar di Amerika.

Bill Gates map. (gambar dari sustainable investment)
Bill Gates map. (gambar dari sustainable investment)
 Mengapa? Katanya sekedar investasi yang paling baik dan tidak bisa merugikan, lahan pertanian yang ditelantarkan, tidak diolah maupun ditanami malah mendapatkan peringanan dan tidak perlu bayar pajak tanah, apalagi di dalam pemerintahan Joe Biden sekarang, juga diberi uang tunjangan untuk tanah-tanah pertanian tersebut, menjadikannya lebih kaya lagi.

 Dari tingkah laku Bill Gates terungkap keinginannya menguasai dunia, dari mengendalikan agrikultur menguasai supply pangan dunia di kala kemudian, bisa merupakan pikiran yang langkah, nanti ditahun 2050an.

 Dari wawasannya terhadap perubahan cuaca global yang memanas, banyaknya kekurangan gizi dan pangan di negara-negara Afrika, penyebaran nyamuk penyebab demam berdarah, dan adanya serangan wabah hama belalang yang melanda Asia dan Afrika baru-baru ini. Bertekad menemukan teknik biologis baru, secara manipulasi DNA untuk jalan mengatasi penyakit dan menggandakan hasil bumi.

 Di India ketipu dalam proyek penemuan "Golden Rice", yaitu mencangkokkan wortel ke dalam beras untuk mencegah kanak-kanak yang kekurangan vitamin A, tanpa menyadari bahwa tidak kekurangan wortel yang bisa langsung dimakan begitu saja di Asia maupun dimana saja. Di Afrika tersangkut masalah mengadakan pembasmian nyamuk tanpa izin negara, menyebarkan jutaan nyamuk jantan yang telah diubah DNA sehingga tidak bisa berbiak lagi. Di China tersangkut percobaan mengubah DNA embrio manusia, demi membentuk manusia baru yang tahan penyakit, sehingga sepasang bayi terlahir dengan DNA baru yang mungkin turun temurun, hal pelanggaran etika ilmiah yang dicelah dengan keras.

 Memang perceraian di Amerika tidak memerlukan banyak alasan, satu diantara dua perkawinan di Amerika berakhir perceraian, cukup dengan satu alasan "Irreconcilable Differences", perbedaan yang tidak bisa diperbaiki, yang juga disebut hukum perceraian lelaki, hal mana yang dinyatakan oleh Bill Gates dalam pengumuman sederhana di akun Twitter, untuk mengakhiri perkawinan yang sepanjang 27 tahun.

 Di belakang segala itu sudah terjadi perselisihan yang telah mengumpul bertahun-tahun, dengan daya upaya sebesarnya Melinda bercoba memperbaikinya, namun akhirnya Melinda sudah merasa cukup bersabar, dan tidak lagi bisa menerima sikap super-ego suaminya tersebut, sehingga berakhirlah perkawinan mereka, untuk masing-masing bisa memulai kehidupan baru dengan kedamaian hati.

 Apapun alasannya, kebenarannya masih belum bisa dipastikan, namun jika angin enggan meniup, manakan pokok mahu bergoyang, mulut buaya payah ditutup, tak terlawan sukarnya simulut orang, kutipan dari Mazwar Johar.

 

Sama-sama menanti perkembangan lanjut.

 Oleh: Anthony Hocktong Tjio.

Monterey Park, 10 Mei 2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun