Otak setiap anak memiliki cara yang unik untuk memproses informasi dan memahami konsep. Sebuah mainan Augmented Reality (AR) interaktif dapat membantu mereka memahami informasi pada tingkat kenyamanan mereka dan dalam waktu yang lama.
Augmented Reality (AR) dapat membuat pembelajaran geografi, satwa liar dan sebagainya menjadi lebih hidup sehingga dapat dinikmati oleh anak-anak.
Perlahan, tetapi pasti, augmented reality mengambil alih dunia, mempengaruhi banyak industri dan bisnis. Pasar mainan juga telah merangkul AR, membuat mainan inovatif yang interaktif dan juga edukatif. Sebagai orang tua, jika Anda tidak tahu apa itu AR, inilah saatnya Anda mengetahuinya.
Â
Apa itu Augmented Reality?
Augmented reality (AR) menciptakan hubungan antara dunia nyata dan dunia digital. Misalnya, AR dapat menggunakan mainan fisik sebagai marker dengan menggunakan aplikasi di tablet atau smartphone untuk memindai objek dunia nyata. Pemindaian ini akan memunculkan banyak informasi di sekitar objek secara real time (misalnya memunculkan sosok kelinci dalam wujud 3D lengkap dengan informasinya). Kekuatan mainan augmented reality terletak pada kemampuannya dalam membuat mainan menjadi interaktif dan imersif, menciptakan pengalaman bermain yang berkesan bagi anak-anak.
Mengapa mainan teknologi berbasis AR populer?
Anak-anak sekarang pintar. Mereka membutuhkan sesuatu yang ekstra untuk meningkatkan perkembangan otak mereka. Dengan hadirnya smartphone dan tablet di setiap rumah saat ini, wajar rasanya jika anak-anak sudah mahir dalam menggunakan teknologi sejak usia dini.
Otak setiap anak memiliki cara yang unik untuk memproses informasi dan memahami konsep. Sebuah mainan augmented reality interaktif dapat membantu mereka memahami informasi pada tingkat kenyamanan mereka dan dalam waktu yang lama. Ini jelas lebih baik daripada membacanya di buku atau dari menonton video.
Selain itu, mainan augmented reality memiliki keunggulan atas video dan aplikasi digital dalam pengembangan keterampilan motorik. Membuat pembelajaran benar-benar inklusif dan fleksibel, AR menciptakan konten digital yang dinamis yang dikendalikan oleh permainan taktil. Berbagai bentuk konten digital seperti audio, musik, video, gambar 3D dan gambar digabungkan untuk menciptakan pengalaman belajar bagi anak-anak. Ini membuat mereka tetap terlibat dan membuka interaktivitas dua arah antara anak dan teknologi, tidak seperti mainan tradisional.
Mengapa menunjukkan video tata surya kepada anak-anak ketika mereka dapat menggunakan model 3D interaktif untuk belajar tidak hanya tentang tata surya, tetapi tentang galaksi lain, ledakan bintang, dan lainnya? Atau memberikan pengalaman efek gravitasi saat berjalan di permukaan bulan, semuanya bisa dengan AR.
Proses pembelajaran ini memastikan umpan balik instan, visualisasi, dan pengalaman manipulasi diri untuk setiap anak.
Baca juga:Papan Tulis Interaktif, Membuat Kegiatan Mengajar Jadi Lebih Mudah, dan Nyaman