Mohon tunggu...
Annis Mahmudah
Annis Mahmudah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Public Health 2019 Universitas Sriwijaya

Penulis Pemula~

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

For you, Mahasiswa! Mari Sukseskan Vaksinasi dengan 3S: Sedia, Siap Aksi dan Share

13 Oktober 2021   17:20 Diperbarui: 13 Oktober 2021   17:29 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: pexels.com/Thirdman & Alena

Upaya pencegahan dan penanganan, terus ditingkatkan untuk memutus rantai penularan Covid-19 di Indonesia. Salah satu program pencegahan yang saat ini sedang digalakkan adalah vaksinasi Covid-19. 

Banyak yang pro namun tidak sedikit pula yang kontra terhadap kegiatan tersebut. Namun, masyarakat Indonesia diharapkan dapat berpartisipasi baik dalam menciptakan kekebalan komunitas terhadap virus Corona ini, terutama mahasiswa sebagai agent of change (agen perubahan). 

Mahasiswa bisa memberikan kontribusinya dalam menyukseskan vaksinasi Covid-19. Kontribusi yang dapat diberikan mahasiswa yaitu dengan cara 3S (Sedia, Saling bantu dan Share).

Pertama, sedia. Langkah awal untuk menyukseskan vaksinasi Covid-19 di Indonesia adalah masyarakat memiliki kemauan untuk divaksin. Apalagi mahasiswa, sudah seharusnya kita, calon penerus bangsa, siap dan sedia menerima vaksinasi Covid-19. 

Jauhkan alasan takut, ragu, dan sebagainya bagi tenaga terdidik karena selagi itu bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, kenapa tidak?

Sumber foto : pexels.com/Gustavo Fring
Sumber foto : pexels.com/Gustavo Fring
Kedua, siap aksi. Sebagai mahasiswa sekaligus individu masyarakat, memberi dukungan terhadap proses vaksinasi Covid-19 untuk bisa berjalan dengan baik merupakan suatu kewajiban. 

Dengan mengikuti tahapan vaksinasi mulai dari tahap persiapan hingga pelaksanaan vaksinasi, hal ini sudah membantu tenaga kesehatan untuk menjalankan tugasnya.

Lebih baik lagi jika mahasiswa turut serta memberikan sumbangsihnya dalam kegiatan vaksinasi, seperti yang dilakukan oleh beberapa mahasiswa di Indonesia.  

Salah satunya oleh sekelompok mahasiswa dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Sriwijaya (BEM KM UNSRI) yang berkolaborasi dengan Polrestabes Palembang, mulai Rabu (25/8/2021) s.d Minggu (29/8/2021).

Sumber foto : instagram.com/BEM KM UNSRI
Sumber foto : instagram.com/BEM KM UNSRI

Selain itu, aksi simpel yang bisa dilakukan mahasiswa yaitu mengajak  mahasiswa lainnya untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 dengan segera. Dikutip dari laman kemdikbud.go.id, pada kegiatan dialog mahasiswa dengan Mendikbudristek, Menteri Nadiem meminta mahasiswa penggerak untuk mengajak rekan mahasiswa lainnya mengikuti vaksinasi.

Suasana vaksinasi massal mahasiswa UNSRI di dining hall JSC (Sumber foto: sumsel.tribunnews.com)
Suasana vaksinasi massal mahasiswa UNSRI di dining hall JSC (Sumber foto: sumsel.tribunnews.com)

Lalu, bagaimana dengan mahasiswa yang tidak bisa divaksin karena kondisi fisiknya tidak memenuhi syarat? 

Ikuti prosedur yang diberikan, jangan tinggalkan protokol kesehatan, dan lakukan vaksin segera ketika diperbolehkan.

Mahasiswa juga harus membantu meningkatkan pencegahan penularan Covid-19 tidak cukup dengan vaksinasi saja, namun juga tetap melaksanakan protokol kesehatan ketika di luar rumah atau berada bersama banyak orang. 

Selain itu, mahasiswa hendaknya mengawasi penggunaan protokol kesehatan di lingkungan sekitar terutama di lingkup keluarga walaupun semuanya sudah divaksin.

Ketiga, share. Berbagi itu tidak hanya berupa barang atau uang.

Informasi atau pengalaman pun dapat dijadikan sebagai bahan untuk berbagi dengan orang lain. Sama halnya dengan kontribusi mahasiswa dalam hal percepatan penanganan Covid-19, mahasiswa dapat melakukan kegiatan sosial masyarakat berbagi masker, hand sanitizer, atau bantuan lainnya.

Sumber: Dokumen pribadi/pexels.com
Sumber: Dokumen pribadi/pexels.com

Mahasiswa juga dapat share informasi yang benar dan jelas seputar vaksinasi, baik secara langsung maupun melalui media sosial. 

Tidak hanya itu, mahasiswa yang sudah divaksin dapat berbagi pengalamannya kepada orang-orang yang belum divaksin sebagai bukti bahwa vaksin itu aman. Hal ini merupakan bentuk promosi kesehatan secara sederhana dalam mencegah penyebaran dan penularan Covid-19.

Ilustrasi share informasi dan pengalaman sudah divaksin (sumber: utaratimes.pikiran-rakyat.com)
Ilustrasi share informasi dan pengalaman sudah divaksin (sumber: utaratimes.pikiran-rakyat.com)

Jadi, peran mahasiswa sangat perlu ditumbuhkan dalam penyelenggaraan vaksinasi Covid-19. Dengan adanya kontribusi seperti di atas, membuktikan bahwa mahasiswa bisa menjadi penggerak dalam kehidupan masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun