"Gapapa, eh kalian udah pulang toh, kalian lapar kan?" Tanya Bu Indah sembari berjalan menuju dapur.
"Iyalah habis sekolah, habis mikir pasti lapar lah bu, makan apa gitu?" Tanya balik Basgara, anaknya yang keempat itu memang sedikit mewarisi sifat Pak Bahari yang kurang sopan.
"Maaf ya, kalian makan dulu tahu sama tempe." Jawab Bu Indah.
Basgara berdecak, "lagi? emang Kak Halin ga kerja?"
Halin menghampiri Basgara yang sudah duduk di kursi makan dan ikut duduk, "aku kerja kok."
Basgara menyeringai dan melipat kedua tangannya ke dada, "diambil bapak?"
Halin terdiam.
Basgara tertawa, "lemah."
Bu Indah membawa tahu dan tempe yang sudah siap disantap, "Basgara gak boleh gitu sama kakakmu sendiri."
"Lah emang bener bu, lemah banget kakak, terus ya si bapak tua itu kerja dong bu jangan cuman ngandelin Kak Halin."
"Sudahlah Basgara, kamu ngomen mulu dari tadi bikin suasana runyam aja." Itu bukan Bu Indah yang menjawab, tetapi Gema, anak ketiga yang paling bijaksana.