Mohon tunggu...
Annas Abdulloh
Annas Abdulloh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

o_0

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

TourMed AssistHealth Layanan untuk Membantu Kesehatan Wisatawan

5 Februari 2024   20:01 Diperbarui: 5 Februari 2024   20:25 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelompok 6 SIRS UNISA Gasal 2023/2024

Negara Indonesia dengan segala kekayaan alam dan budayanya, masih berada dalam perjalanan mengadopsi potensi luar biasa dari Teknologi Informasi Rumah Sakit. Kemajuan pesat dalam dunia teknologi belum sepenuhnya masuk ke dalam jaringan instansi kesehatan di Indonesia. Namun di balik tantangan ini, terbuka lahan luas bagi kemajuan bisnis yang luar biasa yaitu Health Tourism. Health tourism adalah perjalanan wisata dengan tujuan mendapatkan pelayanan kesehatan. Ini menjadi salah satu motor penggerak ekonomi yang penting di kawasan Asia Pasifik. Health tourism di Indonesia mencakup dua aspek utama, yaitu medical tourism dan wellness tourism. Medical tourism mengacu pada perjalanan wisata untuk menerima layanan kesehatan, sementara wellness tourism menekankan pada perawatan kesehatan tradisional yang holistik dan preventif. Saat ini, banyak penyedia layanan kesehatan di Indonesia telah menyediakan paket wisata kesehatan yang meliputi perawatan medis, akomodasi, transportasi, dan aktivitas wisata bagi pasien dan keluarganya (RSA UGM, n.d.).

Health Tourism sebuah konsep yang semakin mendapat perhatian, menawarkan lebih dari sekadar pelayanan medis bagi wisatawan yang sedang melakukan perjalanan jauh. Terdapat sisi yang menarik dalam peran Teknologi Informasi Rumah Sakit. Di satu sisi memberikan kepraktisan bagi pasien dan tenaga medis dalam pelayanan kesehatan. Namun di sisi lain Teknologi Informasi Rumah Sakit juga membuka peluang bagi wisatawan untuk mendapatkan informasi kesehatan yang diperlukan saat menjelajahi tempat-tempat jauh (Sofianto Badan Perencanaan Pembangunan et al., n.d.).

Health Tourism telah diatur dalam UU nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan yang bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Pada tahun 2012, Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama perwakilan rumah sakit, spa, dan asosiasi kesehatan membentuk tim kerja Indonesia Wellness and Healthcare Tourism (IWHT) (Alkatiri et al., 2023).

Pada tahun 2012, warga Indonesia mengeluarkan sekitar US$23 miliar untuk pengobatan di Malaysia dan Singapura. Sebagai respons, Kemenparekraf dan IDI mengembangkan Health Tourism. BIH, dengan keterlibatan Mayo Clinic, dibangun untuk mengurangi pengeluaran ini. Pada 2022, PP RI No. 41 membentuk Kawasan Ekonomi Khusus Sanur untuk sektor kesehatan. Permenkes No. 1 Tahun 2023 memberi BIH kewenangan merekrut ahli medis dan memiliki terapi khusus. Di kuartal pertama 2024, IHC direncanakan dibuka dengan fasilitas lengkap di  Zona Ekonomi Khusus Kesehatan baru.

Seiring dengan perkembangan zaman, khususnya dalam ranah Teknologi Informasi, telah mengubah pandangan manusia menjadi lebih luas, memungkinkan akses ke berbagai bidang kesehatan, ilmu pengetahuan, seperti pendidikan, sosial, politik, pertahanan dan keamanan. Akses ini dapat dilakukan kapan saja, di mana saja, bahkan dalam kondisi waktu nyata. Implementasi sistem informasi menjadi suatu keharusan, karena merupakan strategi penting untuk mencapai keunggulan kompetitif (Leksono & Nita, n.d.). Salah satu contohnya adalah sistem TourMed AssistHealth.

TourMed AssistHealth adalah layanan kesehatan yang memungkinkan pengguna untuk berkonsultasi dengan tenaga medis dari jarak jauh melalui pesan teks, panggilan suara, atau video call. Fitur-fitur yang caditawarkan mencakup pilihan waktu konsultasi yang fleksibel, kemampuan untuk membuat janji temu dengan dokter, daftar harga konsultasi yang bervariasi, serta ketersediaan bagi pengguna dari berbagai usia dan kelas ekonomi, antarmuka yang mudah digunakan serta kemampuan untuk membuat dan mengelola profil pribadi. Platform ini menjadi solusi praktis bagi mereka yang memerlukan layanan kesehatan cepat dan mudah tanpa harus berkunjung langsung ke rumah sakit atau klinik.

Kelompok 6 SIRS UNISA Gasal 2023/2024
Kelompok 6 SIRS UNISA Gasal 2023/2024

Rancangan sistem TourMed AssistHealth ini harus mempertimbangkan aspek fungsional, teknis, dan keamanan untuk memastikan sistem dapat berjalan lancar, memberikan layanan yang baik, dan menjaga privasi serta keamanan data pengguna dengan baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun