    Seorang guru mantan perwira TNI ini selalu di pandang seram, kejam, dan horor.  Beliau mengajar mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan,  beliau mengajar seluruh kelas mulai dari kelas X, XI, XII IPS.  Saat pertama masuk pintu gerbang SMAN 1 Gondangwetan sebagian dari kita mengenal sosok ini. Kebiasaan beliau yang kerap nongkrong di pos satpam saat pagi maupun jam istirahat. Wajahnya  memang tak asing lagi bagi kita, terutama kami siswa kelas  XII- IPS 3 yang sudah di ajarnya selama 3 tahun berturut-turut kami tidak bosan dengan beliau malah kami merasa senang dapat diajar olehnya, meskipun banyak siswa yang menganggapnya sosok yang menyeramkan, bahkan dapat di katakan sangat menyeramkan. Beliau adalah sosok yang tegas namun di balik sifat tegas mantan perwira TNI ini masih memiliki sifat yang lembut , humoris dan juga sangat penyayang.
   Dia adalah Drs. Hariyadi yang akrab di sapa dengan panggilan pak Hariyadi. Guru sekaligus anggota Tata Tertib(TATIB). Tak heran bila bapak setiap pagi stand by di gerbang sekolah. Jangan saampai ada siswa yang terlambat datang ke sekolah. Pasti siswa tersebut akan berurusan dengan Pak Hariyadi. Banyak sekali ragam hukuman yang beliau berikan, beliau mengajarkan arti Bela Negara dan juga Nilai -- Nilai Pancasila.
  Tak hanya itu kebiasaan Pak Hariyadi yang kerap kali menyiapkan barisan saat upacara hari Senin juga membuat tampangnya juga tak asing lagi bagi para siswa. Guru yang kini mendapat jam mengajar 33 jam per pekan alias jam terbang mengajar super sibuk ini, tak henti -- hentinya menanamkan kedisiplinan pada setiap siswa ketika proses belajar di kelas maupun di luar kelas.
  Meski super sibuk, sosok Pak Hariyadi tak pernah lalai akan tugasnya sebagai Tata Tertib di SMA tercinta ini. Ia mengaku senang dengan tugas -- tugas yang amat berat ini. Namun ada satu hal yang paling dia benci selama menjalankan tugas sebagai TATIB di SMA yaitu adanya laporan barang hilang. Laporan barang hilang dari siswa merupakan kabar duka baginya selama menjadi petugas TATA TERTIB di SMA ini.
   Beliau juga membiasakan para siswa maupun guru dan tak lupa para staf sekolah untuk senantiasa melaksanakan sholat berjamaah. Semangat seorang guru demi murid -- muridnya yang disayangi semoga apa yang guru -- guru berikan kepada kita menjadi ilmu yang bermanfaat dan semoga amal ibadahnya di balas berlipat -- lipat oleh Allah SWT. AAMIIN...
    Kembali lagi ke sosok pak Hariyadi, kerap kali kita sebut dengan sosok yang menyeramkan. Tapi siapa yang tahu dia juga merupakan sosok yang humoris dan menyenangkan. Walaupun karakter keras selalu melekat padanya, atau juga image garang tersemat padanya, namun hampir semua siswa di SMA ini segan kepadanya.
  Guru berwajah garang ini selalu dan tak henti -- hentinya memberi pelajaran karakter pada siswanya. Bisa dikatakan hampir di setiap KBM-nya selalu disisipi karakter yang dia tanamkan untuk kehidupan siswa -- siswinya kelak di masa depan. Satu pesannya untuk kita semua  "jika kalian semua sukses, kami Bapak Ibu guru tak pernah mengharap apapun hanya saja tetap hormati kami dan jangan segan -- segan datang ke SMA ini dengan baju kesuksesanmu kelak. Itu sudah cukup membuat kami bangga kepada kalian".  Mungkin pesan itu merupakan pelajaran berharga untuk kita semua yang tak pernah atau jarang kita dapatkan dari orang lain.
Saya menulis ini sebagai tanda terimakasih saya terhadap Alm. Bpk Hariyadi yang telah mengajarkan banyak hal kedapa kami, dan juga sebagai bentuk rasa hormat kami kepada beliau.
