Mohon tunggu...
anisa hasanah
anisa hasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa Aktif 2022

mahasiswa aktif angkatan 2022, program studi biologi, fakultas sains dan teknologi, UIN Raden Fatah Palembang. Memiliki minat yang besar dalam Sains lingkungan maupun sains eksperimen di laboratorium.

Selanjutnya

Tutup

Palembang

Pembuatan herbarium meningkatkan pemahaman taksonomi di SDN21 Sembawa

11 Maret 2025   07:26 Diperbarui: 11 Maret 2025   07:26 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil pembuatan Herbarium Tanaman Rambutan (Sumber : Anisa/dokumen pribadi )

Pembuatan herbarium meningkatkan pemahaman taksonomi siswa di SDN 21 Sembawa, belajar sains lebih asyik melalui praktik.

Palembang, 10 Maret 2025 --- Penelitian menarik yang dilakukan oleh Anisa Hasanah, mahasiswa Program Studi Biologi di Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, menunjukkan bahwa kegiatan pembuatan herbarium secara langsung dapat memperkuat pemahaman konsep taksonomi di kalangan siswa. Kegiatan ini berlangsung di kelas 6 SDN 21 Sembawa, melibatkan 28 siswa yang antusias.

Dalam penelitian ini, siswa diberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam proses pengumpulan, pengeringan, dan penempelan spesimen dari tiga jenis tanaman: rambutan (Nephelium lappaceum), ketapang kencana (Terminalia mantaly), dan chickweed pucat (Stellaria palida). Metode ini tidak hanya meningkatkan keterampilan praktis siswa, tetapi juga membangkitkan rasa ingin tahu dan motivasi mereka untuk belajar.

Hasil analisis menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa mengenai taksonomi setelah mengikuti kegiatan pembuatan herbarium. Aktivitas ini menjadikan pembelajaran lebih hidup dan relevan, menjembatani antara teori dan praktik. Siswa berperan aktif dalam eksplorasi dan penemuan, bukan hanya sebagai penerima informasi.

Selain meningkatkan pemahaman taksonomi, kegiatan ini juga menanamkan kesadaran akan pentingnya konservasi keanekaragaman hayati serta penggunaan tradisional tanaman oleh masyarakat lokal. Anisa Hasanah berharap kegiatan serupa dapat rutin diterapkan dalam kurikulum pendidikan, untuk mendorong keterlibatan siswa yang lebih mendalam.

Dengan kemajuan teknologi, digitalisasi herbarium juga menjadi langkah penting untuk mendukung penelitian taksonomi yang lebih efisien. Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat mengeksplorasi metode pengajaran lainnya yang dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap keanekaragaman hayati.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

  • Email: anisahasanah021@gmail.com

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Palembang Selengkapnya
Lihat Palembang Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun