Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Cimande Kelompok 4 Fakultas Ilmu Pangan Halal Universitas Djuanda, menggelar sosialisasi kesehatan bertema "Mengenal Gluten, Memahami Celiac" yang ditujukan kepada para siswa Madrasah Aliyah Al Istiqomah, Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan mengenai penyakit celiac disease serta pentingnya memilah makanan yang sehat dan aman untuk tubuh. Melalui sosialisasi ini, para siswa diajak memahami bahwa tidak semua makanan cocok untuk setiap orang, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Dalam pemaparan materi, mahasiswa KKN menjelaskan bahwa penyakit celiac merupakan gangguan autoimun yang dipicu oleh konsumsi gluten, yaitu protein yang terdapat pada gandum, barley, dan rye. Jika penderita mengonsumsi gluten, tubuh akan bereaksi negatif yang dapat merusak sistem pencernaan. Oleh karena itu, solusi utama bagi penderita adalah menjalani pola makan bebas gluten. Pengetahuan ini dianggap penting diperkenalkan kepada para siswa agar mereka lebih bijak dalam memilih makanan.
Sosialisasi yang dikemas secara interaktif ini disampaikan dengan metode cerita, gambar, dan sesi tanya jawab sehingga anak-anak lebih mudah memahami materi. Tidak hanya itu, mahasiswa juga memberikan contoh makanan yang aman dikonsumsi bagi penderita celiac disease, contohnya pada inovasi produk yang dibuat KKN Desa Cimande Kelompok 4 yaitu Mocobite merupakan makanan ringan cheese stick yang berbahan dasar tepung mocaf sebagai pengganti tepung terigu yang mengandung gluten dengan tambahan jagung halus dalam adonannya dimana kedua bahan tersebut pangan bebas gluten, serta mengajak siswa untuk membedakan mana makanan yang mengandung gluten dan mana yang bebas gluten. Suasana kegiatan berlangsung meriah karena anak-anak sangat antusias mengikuti setiap sesi yang disiapkan oleh kelompok KKN.
Melalui kegiatan ini, KKN Desa Cimande Kelompok 4 berharap para siswa dapat menjadi generasi yang lebih peduli terhadap kesehatan, khususnya dalam hal pola makan. Sosialisasi ini juga diharapkan mampu menanamkan kesadaran bahwa menjaga asupan bukan hanya penting bagi penderita celiac, tetapi juga bagian dari gaya hidup sehat yang bermanfaat bagi semua orang. Dengan edukasi yang tepat, kualitas hidup masyarakat dapat meningkat dan risiko penyakit akibat pola makan yang kurang tepat bisa diminimalisir.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
