Kemenangan kelas B sebagai MV terbaik menjadi sorotan utama. Dengan konsep visual yang kuat, alur cerita yang emosional, dan editing yang dinamis, MV mereka dinilai unggul dari sisi teknis maupun artistik. Pujian pun datang dari juri dan tamu undangan.
"MV-nya punya rasa. Tidak hanya indah secara visual, tapi juga berhasil menyampaikan emosi yang kuat," kata salah satu dosen saat memberikan testimoni.
2. Sinematografi Terbaik -- Kelas B
Tak hanya satu, kelas B juga menyabet Sinematografi Terbaik. Hal ini menegaskan kualitas teknis produksi mereka memang menonjol. Framing, pencahayaan, dan pergerakan kamera yang dieksekusi rapi membuat setiap adegan terlihat hidup dan berkarakter.
3. Pemeran Terbaik -- Kelas D
Kategori Pemeran Terbaik diraih oleh kelas D. Akting yang natural dan menyentuh menjadi nilai jual utama. Performa emosional sang pemeran utama disebut mampu menyihir penonton untuk merasakan konflik dalam cerita MV mereka.
4. Script Terbaik -- Kelas A
Kelas A membawa pulang penghargaan Script Terbaik. Cerita yang mereka hadirkan dinilai solid, orisinal, dan memiliki kedalaman pesan yang kuat. Penulisan naskah menjadi fondasi utama keberhasilan produksi mereka, membuktikan bahwa cerita tetap menjadi raja dalam dunia audiovisual.
5. Pemeran Couple Terbaik -- Kelas C
Kategori ini yang paling mengundang gelak tawa sekaligus keharuan. Pemeran couple dari kelas C tampil menghibur, romantis, dan chemistry-nya terasa alami. Penonton seolah terbawa dalam kisah cinta yang sederhana namun menyentuh.
Lebih dari Sekadar Tugas Kuliah