Harusnya, siang ini terik. Namun mendung menggantung.  Gerimis menghiasi, berbaur peluh semangat mengiringi.Â
Rancak irama berpadu, Â rapi barisan menandai. Saling sahut nada,hasilkan indah suara. Memukau pandang, melenakan pendengaran.
Decak kagum tuk mereka. Tunas muda berseragam biru Arema. Kompetisi dimulai. Serius, tatapan lurus, fokus. Seulas senyum disunggingkan, iringi dahsyat  penampilan.Â
Degub jantung berpacu, senyap. Riuh ramai sorak sorai. Khusuk pasukan mendengar, tak berani bersuara walau sedesis saja. Takut terlewat nama digema. Maka doa - doa dipanjatkan, kidung harap dilagukan, dalam diam. Hingga pecah kesunyian.
" Juara satu untuk SMP Islam 1 Pujon"
Tangis menggerimis, peluk mengufuk. Basah tanah tercium, saksi sujud syukur. Kemenangan dalam dekapan. Rekah menghias wajah. Lelah lupa sudah. Inilah bukti kesungguhan, walau dihempas remehan pun cibiran. Kurang glamor berpenampilan, mereka mampu menyingkirkan pecundang.Â
Bukan mahal pakaian, pula bermerek alat yang digunakan. Kekompakan, kemahiran, padu indah harmoni. Minim kesalahan, Â itu yang hadir dalam penilaian. Maka tersenyumlah, buah indah kesungguhan berlatih nan tak kenal letih.Â
Untukmu duhai putra putri terkasih, kukirim salam dari hati putih. Bangga ini, bahagia ini, mengiring doa terbaik untuk kalian. Pada perjuangan berikut, Â jangan takut , usah langkah surut. Teruslah lanjut.
