A. OBJEK PEMBERSIHAN
1. Bahan dari kayu, seperti kusen pintu/jendela, rotan, bambu, dll.
2. Bahan dari metal, seperti kuningan, tembaga, dll.
3. Bahan dari batu, seperti terrazo, marmer, keramik, perselen, dll.
4. Bahan dari sintetis, seperti plastik dan vinyl.
5. Bahan dari glass, seperti kaca dan keramik.
6. Bahan dari getah kulit, seperti karet.
7. Bahan dari linen, seperti sprei, table cloth, napkin, dll.
8. Bahan dari kulit, seperti calf.
9. Bahan dari kertas, seperti walpaper dinding.
10. Bahan dari campuran, seperti carpet, dll.
B. AREA UMUM PEMBERSIHANÂ
Area umum dihotel yang harus dibersihkan adalah sebagai berikut :
1. Kaca
Alat dan obat pembersih sebagai berikut :
- glass cleaner.
- dry cleaning cloth.
- wet cleaning cloth.
- window wiper.
- window cleaning bucket.
- window cleaning brusher.
2. Meja
Alat dan obat pembersih sebagai berikut :
- wet cleaning cloth.
- dry cleaning cloth.
- furniture polish.
- glass cleaner (untuk meja kaca).
3. Kuningan
Alat dan obat pembersih sebagai berikut :
- metal polish.
- majun cloth.
- kuningan/plakat/piagam yang akan dibersihkan.
4. Karpet
Alat dan obat pembersih sebagai berikut ;
- dry vacuum cleaner.
- kabel rol.
- air freshener.
5. Dinding & Tangga
Alat dan obat pembersih sebagai berikut ;
- wet cleaning cloth.
- dry cleaning cloth.
- sponge.
- 2 pail (untuk air+chemical dan air saja).
- MPC (Multi Purpose Cleaner).
- broom.
- dust pan.
- hand brush.
- yellow sign.
- scrapper.
6. Mopping Polishing
Alat dan obat pembersih sebagai berikut ;
- wet cleaning cloth.
- dry cleaning cloth.
- 1 pail.
- scapper.
- broom.
- dust pan.
- heavy duty pail.
- mop finger and handle.
- polisher machine.
- scrubbing brush.
- yellow sign.
- wet vacuum cleaner.
- kabel rol.
7. Toilet
Alat dan obat pembersih sebagai berikut ;
- glass cleaner.
- dry cleaning cloth.
- wet cleaning cloth.
- window wiper.
- window cleaning bucket.
- window cleaning washer.
- hand caddy.
- floor cloth.
- toilet bowl brush.
- 2 pail.
- hand brush.
- hand glove.
- abbrasive powder.
- air freshener.
- MPC.
- yellow sign.
- toilet soap.
C. OBAT PEMBERSIH
1. Detergen (busa banyak). Sabun merupakan produk detergen tertua dan masih menjadi obat pembersih paling efektif sampai sekarang. Dapat digunakan pada lantai, dinding, berbagai perlengkapan dan alat-alat dapur.
2. Abrasive Cleaner (kandungan serbuk kasa). Â Saat sabun tidak dapat menghilangkan kotoran kita dapat menggunakan abrasive cleaner. Obat pembersih jenis ini biasa digunakan untuk mencuci alat-alat dapur dan cuttleries.
3. Acid Type Cleaner (kandungan asam). Untuk noda yang tidak dapat dihilangkan menggunakan obat pembersih yang mengandung alkali seperti noda karat dan warna logam yang kusam pada kuningan, maka  dibutuhkan obat pembersih yang mengandung asam.
D. SIFAT dan KARAKTERISTIK BAHAN dan OBAT PEMBERSIH
1. Water/air
Wujudnya : cairan.
Cirinya : tidak berwarna dan tidak berbau.
Fungsinya : dapat melarutkan gula, zat putih telur, dan tanah liat.
Cara : Menggunakan air panas dan tidak mengandung kalsium serta diberi detergen untuk melarutkan. Jika hanya air biasa lebih baik dipakai untuk membilas.
2. Solvent Cleaning Agent
a. Tiner
Wujudnya : cairan.
Cirinya : memiliki bau yang tajam.
Fungsinya : dapat menghilangkan lilin (wax), lemak, cat, oli, dll.
Caranya : benda yang memiliki noda lilin mengering dibasahkan terlebih dahulu dengan lap yang telah dicelupkan ke tiner kemudian gosok perlahan.
b. Coustic soda
Wujudnya : serbuk berbutir kecil.
Cirinya : dapat bereaksi dengan air secara cepat.
Fungsinya : membuka kembali saluran air yang tersumbat, misalnya toilet bowl, dll.
Caranya : tuangkan 1 sdm coustic soda pada lubang yang tersumbat lalu tuangkan air panas 1 liter, setelah itu bilas dengan air dingin.
c. Bensin
Wujudnya : cairan.
Cirinya : berbau khas.
Fungsinya : dapat menghilangkan noda lilin, karet, lemak pada kaca.
Caranya : gunakan kain flanel kemudian celupkan ke bensin lalu gosokkan pada noda .
d. Spirtus
Wujudnya : cairan.
Cirinya : berbau khas.
Fungsinya : menghilangkan noda lemak pada kaca dan porselen.
Caranya : semprotkan pada noda di kaca dan porselen kemudian gosok perlahan.
3. Chemical Cleaning Agent
a. Amonia
Wujudnya : cairan.
Cirinya : berbau tidak enak, tidak berwarna.
Fungsinya : melarutkan noda lemak dan kotoran pada kaca.
Caranya : campurkan amonia dengan air kemudian celupkan kain dan gosokkan pada bagian yang terkena noda.
b. HCL
Wujudnya : cairan.
Cirinya : berwarna kehijauan bercampur kuning dan berbau menyengat, dapat merusak kulit.
Fungsinya : melarutkan kapur dan semen yang sudah kering.
Caranya : gosokkan HCL pada bagian pipa, lantai, dan tempat lain yang terkena noda.
4. Detergent Cleaning Agent
a. White soap
Wujudnya : cairan.
Cirinya : larut dalam air menjadi air sabun.
Fungsinya : membersihkan area kotor secara umum.
b. Black soap
Wujudnya : pasta dan pekat.
Cirinya : larut menjadi satu dengan lemak.
Fungsinya : membersihkan area kotor karena lemak.
Caranya : Â campur dengan air (1:20) lalu gosokkan dengan toilet bowl brush dan pakai hand glove.
c. Detergen powder
Wujudnya : bubuk.
Cirinya : dapat berbusa banyak jika dicampur dengan air, beberapa berbau wangi.
Fungsinya : mencuci linen/menyikat lantai.
Caranya : campur dengan air sesuai petunjuk produk.