Tertutup, terselubung
Satu kuncup mungil muncul
Tumbuh tanpa disadari waktu
Satu kuncup entah kelak jadi apa
Tak ada yang bisa duga
Ada ribuan probabilitas
Muncul terselubung jauh di ujung
Entah kapan mekar tapi terus tumbuh
Memakan ruang, memakan waktu
Satu kuncup tertutup
Tumbuh kala kita bertemu
Sebelum besar menakutiku
Kupotong terdahulu
Membuang rasa sebelum sesal menghampiriku
---restyu, 021022.
Baca juga: puisi di jurnal coretanku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!