Banyak yang bilang kalau relasi itu penting, terutama di dunia kerja. Tapi, tapi, tapiiii, sebelum bekerja para mahasiswa juga seharusnya udah mulai ngembangin relasi mereka. Terkhususnya untuk Generasi Z ini, mereka punya satu previlege untuk punya banyak relasi karena adanya teknologi dan jejaring internet yang berkembang seiring dengan perkembangan zaman di sekitar mereka.
Kalau mahasiswa baru zaman dulu bisa kenalan pas udah tatap muka atau mulai kuliah, di zaman sekarang, tanpa perlu tatap muka pun para Maba bisa kenalan sama teman-teman yang bahkan di luar daerahnya sendiri.
Lewat apa? Lewat media sosial.
Loh kok bisa? Lah, masa nggak bisa. Ini dia, rahasia banyak relasi saat kuliah yang udah aku rangkum menurut pengalamanku dan orang-orang di sekitarku
Gunakan Media Sosial dengan Baik dan Bijak
Para Maba yang bisa gunain media sosial dengan baik dan bijak pasti bisa manfaatin media sosial ini untuk cari relasi. Biasanya, segala informasi terkait dengan pengenalan lingkungan kampus dan informasi terkait grup-grup jurusan, fakultas, serta universitas ada di Instagram Dema ataupun Himpunan kampus.
Setelah tergabung ke dalam grup di WhatsApp atau Telegram dan aplikasi sejenisnya, nggak ada salahnya kita mengakrabkan diri atau beramah tamah tentunya dengan merhatiin attitude ya. Bisa juga kita modus bertanya ke teman-teman yang ada di grup baik grup universitas, fakultas, atau jurusan yang pada akhirnya membuat kita kenal mereka dan saling save kontak.
Menurutku hal-hal seperti ini nggak melanggar privasi selagi yang kita hubungi ngasih feedback yang baik, Cuma emang perlu di-warning bahwa nggak semua orang suka disokab-in. Itulah PR kalian untuk tahu tempat dan kondisi saat nimbrung di grup supaya nggak dicap jadi orang yang "sok" nantinya dan malah dijauhi semua orang.
Pertahankan Keramahan saat Sudah Bertemu
Pastikan kalau kamu udah ketemu sama mereka secara real life, jangan menarik diri. Mempertahankan keramahan nggak melulu harus tebar pesona dan banyak bicara, enggak. Mempertahankan keramahan bisa dengan hanya menyapa, membalas sapaan, ramah senyum, dan tidak sensitif ketika dimintai tolong atau diajak bicara.
Ini juga berlaku untuk para mahasiswa yang bisa saja introvert. Introvert boleh, tetapi bukan berarti lantas mengasingkan diri dan menjadi tidak bersosialisasi atau galak dan bersikap nggak ngenakin ke orang lain ya.
Itu namanya bukan introvert, tapi anti sosial.
Ikuti setiap kegiatan pengenalan mahasiswa baru
Untuk kalian yang emang bener-bener mau nambah relasi, ikuti setiap kegiatan pengenalan mahasiswa baru dan ajak teman-teman berkenalan. Manfaatkan momen ini untuk mengenal banyak orang dan dikenal. Bukan untuk menjadi terkenal, tetapi relasi yang kamu dapatkan ini pasti esok bakal ngasih bantuan kemudahan studi kamu selama di kampus bahkan sampai luar kampus.
Ikut UKM sesuai Minat
Jangan lupa ikut Unit Kegiatan Kampus yang di setiap kampusnya punya UKM beda-beda ya. Untuk kamu yang suka menulis bisa ikut UKM yang berkaitan dengan tulis-menulis atau jurnalistik, bisa juga ikut UKM teater dan perfilman seperti mahasiswa yang suka olah mimik wajah dan pegang kamera. Untuk yang suka olahraga, pasti ada UKM bidang keolahragaan, juga UKM lainnya. Kampus pasti menyediakan Unit Kegiatan Mahasiswa ini untuk mengembangkan minat dan bakat para mahasiswanya serta dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mencari relasi.
Ikut Organisasi yang Kamu Sanggupi
Kalau kamu masih sanggup, setelah cross check dengan jam kuliahmu, kamu bisa ikut organisasi. Di kampus sendiri organisasi ada 2 macam. Yang pertama organisasi yang memang ada dan mengurusi kemahasiswaan, biasanya terbagi menjadi organisasi yang bersistem kelembagaan legislatif juga eksekutif.Â
Contohnya seperti Senat, DEMA (Dewan Eksekutif Mahasidswa), juga HIMA (Himpunan Mahasiswa). Ada juga organisasi-organisasi gerakan mahasiswa seperti PMII, KMNU, HMI, PMKRI, GMKI, PHDI, HIKMAHBUDHI, dan organisasi lainnya yang biasanya berlatar belakang keagaamaan serta ada juga yang berlatar belakang daerah.
Organisasi-organisasi ini bisa ngasih kamu pengalaman yang luar biasa dan kamu semakin punya banyak relasi bahkan dengan orang-orang yang punya tepat tinggal jauh dari kamu serta orang-orang penting, contohnya duta kampus, duta Genre, duta literasi, atau jabatan lainnya yang keren-keren baik yang regional maupun nasional.
Ikut Event Menarik dan Menantang!
Di setiap kampus atau bahkan di luar kampus pasti banyak event menarik yang bisa kamu ikutin. Jangan lupa aktif ikut event-event, bahkan yang cuma berlandaskan hobi karena dengan adanya keikutsertaan kalian di event ini kalian bisa nambah relasi.
Tetap ada syaratnya, ramah dan mudah bergaul.
Bisa juga kalian jadi panitia event kalau kalian benar-benar merasa bisa me-manage waktu selama kuliah.
Ikut Volunter
Terakhir, ikut volunter. Jangan salah, sebenernya kalau kalian ikut volunter, kalian bahkan bisa dapet hal lain selain relasi dan pengalaman, yaitu cuan. Ya! CUAAAN. Nggak salah kok, ada juga volunter yang dapat bayaran atau upah. Tapi inget, itu bukan yang utama, ya. Karena uang bisa habis, tapi relasi nggak pernah putus kalau kita jalan terus.
Semuanya nggak bakal kerasa penting sebelum satu dua tahun terlewati. Ketika nantinya kamu udah lalui semua itu, kamu bakal ngerasain yang namanya pentingnya sebuah relasi dan bahagianya kamu mengenal banyak orang dalam kegiatan yang bermanfaat dan menguntungkan.
Jadi gimana? Mau coba satu-persatu?
Tertarikkah sekarang punya banyak relasi?
