Mohon tunggu...
angga rediansyah
angga rediansyah Mohon Tunggu... Teacher, konsultan, praktisi, motivatoris

Silaturahmi

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Kenapa yang benar atau jujur selalu salah dimata orang lain

9 Oktober 2025   20:26 Diperbarui: 9 Oktober 2025   20:26 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yang menilai hanya tuhan Allah SWT, sumber gambar: Home Album.

Penilaian buruk terhadap orang yang dianggap "benar" atau jujur dapat terjadi karena berbagai alasan psikologis dan sosial. Hal ini sering kali bukan tentang kebenaran yang diucapkan, melainkan cara penerima informasi memprosesnya. 

Berikut adalah beberapa alasan mengapa orang yang benar bisa mendapat penilaian buruk:

Alasan psikologis pada orang yang menilai

Memicu rasa tidak aman: Orang yang melakukan hal yang dianggap benar, jujur, atau berintegritas bisa mengancam harga diri orang lain yang merasa kurang. Kritikan terhadap orang lain dapat meningkatkan rasa superioritas mereka, terutama jika mereka merasa tidak percaya diri.

Bias kognitif: Otak manusia secara alami menyaring informasi berdasarkan keyakinan dan pengalaman yang sudah ada (bias konfirmasi). Ketika kebenaran yang disampaikan bertentangan dengan pandangan mereka, seseorang dapat menolak atau salah menafsirkannya.

Kurangnya empati: Beberapa orang tidak dapat memahami atau berbagi perasaan orang lain. Tanpa empati, mereka akan lebih fokus untuk mempertahankan narasi mereka sendiri daripada memahami perspektif orang lain, sehingga menciptakan kesalahpahaman.

Proyeksi: Ini adalah mekanisme pertahanan psikologis di mana seseorang mengatribusikan sifat-sifat yang tidak diinginkan dari dirinya sendiri kepada orang lain. Jika seseorang merasa tidak jujur, ia mungkin secara tidak sadar memproyeksikan kecurigaan itu kepada orang yang jujur.

Persepsi yang salah: Seseorang yang melihat orang lain dari sudut pandang yang sempit mungkin tidak bisa memahami gambaran yang lebih besar. Misalnya, mereka mungkin mengkritik korban intimidasi, menyalahkan orang yang berjuang secara finansial, atau mencerca seseorang dengan masalah kesehatan. 

Alasan terkait perilaku orang yang dianggap benar

Cara penyampaian yang "terlalu jujur": Terkadang, orang yang jujur menyampaikan kebenaran secara blak-blakan, tidak sensitif, atau tanpa pertimbangan. Kejujuran yang dianggap "brutal" dapat membuat orang lain merasa dilecehkan atau diserang, meskipun maksudnya baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun