Mohon tunggu...
Angel ChandraSeptin
Angel ChandraSeptin Mohon Tunggu... Guru - mahasiswi

:))

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Influencer Marketing dalam Isu Strategik Manjemen Bisnis di Era Media Sosial

13 Desember 2023   14:11 Diperbarui: 13 Desember 2023   14:19 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: edgefinancial.com

Oleh: Angel Chandra Septin

Pendahuluan

Di era digital saat ini melaksanakan marketing sangatlah mudah, yaitu dengan cara memanfaatkan media sosial. Media sosial merupakan hal yang penting dalam memanfaatkan marketing yang efektif dan efisien. Manajemen bisnis ialah proses kegiatan meliputi perencanaan, pengerjaan, pengawasan serta tujuan dalam memaksimalkan hasil atau target sesuai dengan tujuan [6]. Pengguna media sosial dalam melaksanakan manajemen bisnisnya pasti muncul isu strategik. Isu strategik tersebut sangat  penting untuk diperhatikan dalam manjemen bisnis, salah satunya yaitu adanya influencer marekting. 

Influencer ialah orang yang memiliki kemampuan dalam mempengaruhi orang lain,  hal ini merupakan suatu tindakan persuasif. Seorang influencer biasanya memiliki kemampuan, pengetahuan, dan wawassan khusus terkait subjek baik itu barang maupun jasa tertentu [1]; [2].. Kegiatan yang dilakukan influencer terkait membuat unggahan secara reguler tentang topik tertentu di media sosial yang memiliki banyak pengikut dan aktif dalam unggahan tersebut.

Influencer marketing adalah strategi pemasaran dengan mengajak seorang influnencer bekerja sama dalam meningkatkan brand awerness sekaligus penjualan yang di tentukan oleh target pasar tertentu [4]. Influencer memiliki pengaruh bagi pengikutnya untuk melakukan sesuatu. Dalam pemasaran digital marketing saat ini mampu dalam memperkuat pemasaran dan promosi menggunakan media sosial, dan menggunakan influencer merupakan salah satu strateginya. Dalam hal ini maka peneliti tertarik untuk membahas lebih dalam tentang "Pengaruh Influnecer Marketing Dalam Isu Strategik Manajemen Bisnis Di Era Media Sosial"

Pembahasan

a) Peran dan Pengaruh Influencer Marketing

Influencer adalah seorang dengan jumlah followers atau pengikut banyak, yang mana influencer memiliki pengaruh besar kepada audience. Saat ini banyak brand berkolaborasi dengan seorang influencer dalam rangka menaikkan brand awerness maupun dalam rangka mendukung pemasaran produk serta pelayanan tertentu dari suatu brand. Peran influencer marketing dalam memasarkan produk di sosial media adalah untuk menyampaikan tujuan dari brand ke target konsumen tertentu dan juga menjadi dongkrak dalam promosi perusahaan ataupun bisnis. Dalam penelitian [1]; [2]. penggunaan influencer marketing dapat meningkatkan brand awernrss suatu produk, terlebih jika influencer tersebut membuat video yang menarik dalam mereview suatu produk, sebagian besar melakukan analisa terhadap testimoni atau review produk sebelum melakukan pembelian, dan video tersebut dapat sebagai pertimbangan seorang sebelum membeli.

Pengaruh influencer marketing dalam memasarkan produk merupakan hal yang positif dan mendapatkan hasil yang cukup meningkat dengan adanya kegiatan endorsment, yang dimana influencer melalukan kegiatan endorsment tersebut untuk dapat memberikan pengaruh kuat kepada perilaku konsumen untuk melakukan pembelian [1]; [2]. Pemanfaatan influencer dalam strategi pemasaran membantu dalam meningkatkan brand awerness dan membuat jangkauan pemasaran produk bisnis menjadi luas, teknik penggunaan influencer dimanfaatkan untuk meningkatkan popularitas dan juga penjualan pada bisnis online. Manfaat lain dalam pengaruh influencer ini bisa meningkatkan dan membangun kepercayaan konsumen terhadap produk maupun jasa yang ditawarkan. Contoh analis peran influencer dalam penelitian [1] influnecer dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:

  • Mega influencer, selebriti papan atas yang populer baik dunia nyata dan dunia maya, yang sudah memiliki sebuah persoanl branding yng tidak perlu lagi dibentuk oleh sebuah brand. Misalnya pada Akun raisa6690 memiliki lebih dari 20.700.000 followers di Instagram, sehingga dapat dikategorikan sebagai Mega Influencer. Konten yang disajikan rata-rata menampilkan kehidupan pribadi, menjadi penyanyi, dan juga menjadi ibu muda. Selain itu, banyak perusahaan komersil yang menggunakan jasa Raisa dalam mempromosikan produk yang ditawarkan. Salah satunya adalah Oppo.
  • Macro influencer, krator profesional yang memiliki hasrat untuk berbagi kehidupan dengan fokus terhadap hal tertentu. Misalnya seorang Alexander Thian melalui akun Instagramnya yang bernama "amrazing", mendokumentasikan seluruh kegiatannya yang selalu bepergian ke berbagai tempat dari berbagai negara. Konten yang memuat kegiatan liburan yang menarik, mengundang banyak warganet untuk mengikuti akun Alexander Thian, hingga akhirnya akun tersebut menjadi sebuah akun yang berpengaruh kepada pengikutnya.
  • Micro influencer. Seorang dengan followers di antara 1.000 hingga 100.000 orang, ini sering disebut dengan buzzer karena sering melakukan review berdasarkan pengalaman otentik sehingga memiliki kepercayaan dari perusahaan dan followers. Misalnya seorang Cynantia Pratita merupakan salah satu influencer yang berkarir menjadi vokalis band Stereo Wall. Tokopedia menjadi salah satu brand yang aktif menggunakan influencer dalam meningkatkan promosi brand-nya. Tidak hanya memanfaatkan mega influencer, Tokopedia juga menggunakan macro dan micro influencer sebagai buzzer untuk menyasar lebih banyak target konsumen

b) Manjemen Hubungan dengan Influencer

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun