Mohon tunggu...
Angel ChandraSeptin
Angel ChandraSeptin Mohon Tunggu... Guru - mahasiswi

:))

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Influencer Marketing dalam Isu Strategik Manjemen Bisnis di Era Media Sosial

13 Desember 2023   14:11 Diperbarui: 13 Desember 2023   14:19 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: edgefinancial.com

Menjalin hubungan baik dengan influencer merupakan hal yang penting untuk tetap menigkatkan strategi dalam menjalani sebuah bisnis. Dengan menjalin hubungan kinerja yang baik maka perlu dalam memperhatikan kontribusi untuk jangka panjang. Influencer akan memberikan sebuah kontribusi yang terbaik terhadap perkembangan maupun popularitas sebuah produk. Dengan membantu dalam mempromosikan produk melalui sosial media, secara tidak langsung influencer juga akan memperluas jagkauan pemasaran. Influencer juga dapat memberikan nilai tambah bagi suatu perusahaan untuk meningkatkan jumlah pelanggan, pendapatan, dan juga nama baik merek dari perusahaan sendiri. Perusahaan juga perlu untuk mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif kepada para influencer, berikut langkah membangun hubungan dengan influencer menurut [3]:

  • Memahami sekaligus mengkaji influencer, perusahaan dapat mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya tentang influencer untuk mereka gunakan sebagai promosi produk yang perusahaan miliki.
  • Membuat sebuah koneksi, hubungi influencer yang telah dicari sebelumnya dengan mengirim email, pesan WhatsApp, mengomentari postingan pada sosial media, atau menyebut dalam sebuah tweet.
  • Memperkenalkan diri, ketika berhasil menghubungi influencer penting untuk meperkenalkan diri dengan singkat dan jelas. Beritahu tentang keperluan sekaligus kerja sama yang akan dilakukan.
  • Membuat komitmen, ketika setuju untuk bekerja sama, pastikan waktu dan tujuan yang jelas. Membuat komitmen kerjasama secara rinci dan jelas agar tidak terjadi kendala.

c) Tips Mempertahankan Hubungan Perusahaan Dengan Influencer

Maraknya influencer membuat semua orang berkeinginan untuk melaksanakannya, kemampuan dalam menjadi influencer bermodal menciptakan konten yang berkualitas dan menarik sekaligus dapat menjangkau audience lebih luas dan membuat perusahaan lebih maju dalam produk maupun jasa yang dimilikinya. Berikut adalah tips dalam mempertahankan hubungan antara perusahaan dengan influencer menurut [3]:

  • Transparan, memberikan informasi yang jelas kepada influencer supaya tidak terjadi misskomunikasi terhadap konten yang akan dibuat dan agar kolaborasi berjalan dengan sukses
  • Memahami keunikan, influencer satu dengan lain memiliki ciri khas yang berbeda. Perusahaan harus mengetahui influencer yang dipilih supaya tidak terjadi kesalah pahaman.
  • Memberikan imbalan yang memuaskan, jenis konten yang mereka buat mudah maupun tingkat kesulitan perusahaan wajib memberikan imbalan yang sesuai dan memastikan influencer puas akan umpan balik yang telah ia kerjakan.
  • Komunikaiskan, menjadi responsif dan membalas dengan cepat semua pertanyaan maupun komentar yang diberikan oleh influencer. Hal ini untuk memastikan perusahaan memiliki saluran komunikasi yang efektif dengan influencer.

d) Mengukur Keberhasilan Influencer Marketing

Mengukur tingkat keberhasilan dan mengevaluasi sebuah kinerja yang dilakukan influencer marekting dalam pemasarannya dapat diukur dengan KPI (Key Performance Indicators), KPI ini adalah cara yang baik dalam mengukur tingat keberhasilan influencer marketing. [6] KPI juga berperan dalam menentukan tujuan, tren yang sedang berkembang, dan juga sebagai acuan dalam pengambilan sebuah keputusan. Berikut adalah yang perlu diperhatikan dalam menyusun target KPI (Key Performance Indicators): 

  • Spesifik, target yang dibuat tidak boleh memiliki arti terlalu luas untuk menghindari kesalah pahaman pengertian. Semakin spesifik semakin mudah dalam menjalankan prosesnya.
  • Terstruktur,  membuat target agar terstruktur dengan jelas yang akan memudahkan dalam melakukan evaluasi, sehingga target dapat tercapai dengan baik ataupun tidak.
  • Achievable, target harus realistis. Apakah target tersebut dapat terealisasikan atau tidak, menargetkan sesuatu yang diluar batas akan membuang waktu dan tenaga maka sangat penting dalam mengetahui aspek apa saja yang mendukung untuk mencapai sebuah target.
  • Relevan, relevan dengan tujuan target sangat penting dalam sebuah bisnis, hal ini sebagai presentase jumlah kunjungan konsumen terhadap waktu atau lamanya akses.
  • Batas waktu, pentingnya untuk mengetahui batas waktu target tersebut kapan harus tercapai. Batas waktu sangat penting karena menjadi sebuah tolak ukur apakah target telah tercpai atau belum, jika belum dapat melakukan evaluasi tentang proses yang salah dan perlunya diperbaiki.

e) Acuan Dalam Penilaian KPI  

KPI (Key Performance Indicators) tentu banyak macamnya, tergantung dari tingkat target maupun bisnis yang dijalankan. Disaat dikaitkan dengan media sosial maka perlu melihat beberapa tingkat keberhasilan influencer marketing yang diguankan. Berikut adalah acuan dalam penggunaan (Key Performance Indicators) menurut [6] adalah:

  • Traffic, seberapa banyak orang mengakses web yang dimiliki perusahaan. Traffic atau jumlah pengunjung yang datang ke akun bisnis.
  • Followers, semakin banyak jumlah followers yang bertambah maka seamkin berhasil dan berkembang bisnis tersebut. Jumlah followers menjadi tolak ukur penting dalam bermain sosial media untuk kebutuhan marketing.
  • Reach, jumlah orang yang melihat materi promosi yang dibuat. Semakin tinggi jumlah reach maka semakin baik, reach ini untuk mengetahui konten marketing yang dibuat influencer menarik semua orang atau tidak.
  • Subscribe, ini digunakan dalam platform YouTube. Tingkat keberhasilan influencer marketing dengan menjadikan subscribe sebagai acuan dalam melihat berapa presentase subscribe dari sebuah akun.
  • View, jumlah orang yang telah melihat vidio atau konten. Jumlah view ini tidak berbanding lurus dengan subscribe. Terdapat akun yang jumlah subscribe sedikit akan tetapi view yang dimiliki banyak.
  • Engagement, tingkat interaksi dengan orang lain. Dapat dilihat dari dua hal, yaitu: jumlah flollowers dengan jumlah like atau jumlah followers dengan jumlah orang yang komentar. Semakin tinggi nilai engagement maka semakin baik, hal ini terlihat interaksi nyata dengan followers.
  • Conversion, cara kerja ini mirip seperti engagement yaitu membandingkan dua hal tetapi membandingkan ke arah marketing. Misalkan, melihat perbandingan antara jumlah traffic pada toko dengan jumlah orang yang membeli. Atau juga membandingkan jumlah email marketing yang kamu sebar dengan pelanggan yang kamu dapatkan. Menjadikan conversion sebagai acuan akan memberikan gambaran tentang apakah proses bisnis yang saat ini kamu lakukan sudah benar atau belum.

f) Kunci Strategi Influencer Marketing

Influencer marketing adalah salah satu bentuk pemasaran di media sosial. Influencer dapat dilaksanakan secara individu maupun kelompok, dan perlu dilihat dari segi karakteristik influencer. Kunci strategi influencer ini masih sering digunakan sekaligus berhasil dalam memasarkan produk. Influencer memiliki personal branding yang berbeda dari yang lain sehingga para followers dapat meletakkan kepercayaan pada mereka. Berikut adalah kunci strategi yang dilakukan oleh para influencer dalam meningkatkan kegiatan marketing menurut [7]:

  • Kode diskon, sebagai bentuk win-win-solution dalam meningkatkan penjualan dalam bentuk diskon dari sisi konsumen.
  • Giveaway atau kompetisi, untuk meningkatkan engagment dan followers influencer dan kesempatan bagi konsumen untuk membeli sekaligus menggunakan jasa.
  • Kegiatan Akhir Influencer Marketing
  • Influencer dalam melaksanakan marekting pasti memiliki banyak tugas yang belum kita ketahui, dan tugas akhir tersebut sesuai dengan target perusahaan dan keinginan dalam perusahaan untuk mencapai sebuah tujuan. Berikut adalah kegiatan influencer dalam kegiatan marketing menurut [7]:
  • Mendefinisikan target audiens, melihat audiens siapa yang dituju oleh para influencer untuk memastikan produk tersebut dapat diterima.
  • Atur target, tujuan dalam setiap kegiatan sangat penting dilaksanakan, hal ini supaya kegiatan memiliki visi dan misi yang sesuai.
  • Mengukur hasil campaign, kegiatan ini dilaksanakan influencer untuk menghitung jumlah atau presentase laporan sekaligus di bandingkan dalam kegiatan akhir.
  • Manfaat Influencer Dalam Manjemen Bisnis
  • Dengan adanya influencer bagi perusahaan merupakan suatu nilai positif, karena dapat membantu dalam meningkatkan brand awerness dan membantu dalam menjangkau target pemasaran yang lebih luas dan kompleks. Berikut adalah manfaat influencer dalam manajemen bisnis menurut [4] :
  • Membidik target pasar, para perusahaan dapat dengan mudahnya membidik target pasar yang hendak dituju dan perusahaan mampu dalam mengetahui target pasar yang diinginkan.
  • Membangun kepercayaan, adanya testimoni dari pembeli dan endorse maka pengikut dapat mencari tahu akan produk yang dijual tanpa harus takut untuk ditipu.
  • Meningkatkan penjualan, disaat produk menerima kepercayaan dari target pasar, maka penjualan produk dan jasa dapat meningkat. Semakin banyak mengenal produk maka kepercayaan calon konsumen meningkat.

g) Tips Memilih Influencer

Influencer sebutan yang memiliki banyak jumlah followers pada akun media sosial. Influencer menjadi sebuah pekerjaan memiliki nilai yang baik palagi banyaknya trend dan fenomena baru di dunia digital. Berikut adalah tips dalam memilih influencer menurut [4]: 

  • Relevan dengan bisnis, memilih atau mengoleksi beberapa kandidat sangat penting dalam memilih influencer dari kategori yang relevan atas produk perusahaan.
  • Jumlah followers dan biaya jasa, dengan alokasi dana yang dimiliki perusahaan maka harus mengetahui masing-masing keuangan yang akan dikluarkan saat memilih influencer, ini mencakup jumlah followers, dengan tingginya jumlah followers maka harga akan semakin mahal.
  • Reputasi, ini menilai dari rasio jumlah followers dan engagement seperti komentar dan likes serta yang terpenting adalah komentar tidak ada unsur negatif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun