Tidak ada yang lebih indah dari sebuah komunitas yang saling menghargai, dan perayaan Idul Fitri di Gereja Kayu Tangan adalah bukti nyata dari hal itu. Di dunia yang penuh dengan ketegangan dan perpecahan, gereja ini memberikan harapan bahwa persaudaraan antar umat beragama adalah sesuatu yang mungkin untuk diwujudkan. Menjelang siang hari,tepatnya pukul 08.45 umat Muslim pun meninggalkan gereja dengan hati yang penuh kebahagiaan. Mereka berterima kasih kepada biarawan dan biarawati, dan berjanji untuk terus menjaga hubungan baik ini, tidak hanya pada Idul Fitri, tetapi juga sepanjang tahun.
Gereja Kayu Tangan tetap berdiri kokoh sebagai simbol perdamaian dan harapan. Biarawan dan biarawati yang melayani dengan penuh cinta terus menjadi inspirasi bagi banyak orang. Perayaan Idul Fitri yang mereka buat bukan hanya tentang makanan atau tempat, tetapi tentang cinta kasih yang tak terhingga, yang akhirnya menjadikan dunia ini lebih indah. Pada sesi akhirnya seluruh biarawan/biarawati berpose dengan seluruh umat muslim dan endingnya adalah memomentumkan acara ini dengan video clip singkat sebagai simbol ucapan selamat sekaligus pengikat tali persaudaraan bahwa kita satu untuk Indonesi maju. Tuhan Memberkati selalu
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI