Mohon tunggu...
Andri DwiYulianti
Andri DwiYulianti Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Administrasi Niaga UI 2016

Mahasiswa Ilmu Administrasi Niaga Universitas Indonesia (2016)

Selanjutnya

Tutup

Money

Future Development: Confess.ti - Confetti yang Ramah Lingkungan

28 Mei 2019   23:34 Diperbarui: 28 Mei 2019   23:51 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

            Menurut Osterwalder & Pigneur (2010) Revenue Streams merupakan arus pendapatan yang menampilkan keadaan dari keuangan perusahaan yang diperoleh dari setiap segmen konsumen. Confess.ti dalam memperoleh pendapatan berasal dari asset sale yaitu penjualan dari produk confetti yang ditawarkan.

2.6 Key Resources

            Key resources merupakan aset penting yang diperlukan untuk membuat suatu bisnis dapat berjalan. Setiap bisnis pun membutuhkan sumber daya seperti physics, intellectual, human, maupun financial (Osterwalder & Pigneur: 2010). Berikut ini adalah key resources yang dibutuhkan pada bisnis Confess.ti:

  • Physics : Aset fisik yang diperlukan yaitu confetti yang berbahan dasar daun kering atau kelopak bunga serta kemasan yang terbuat dari kardus berbentuk tabung yang dilapisi alumunium foil.
  • Intellectual : Confess.ti berencana untuk membuat hak intelektual maupun hak paten karena produk ini merupakan produk satu-satunya yang berasal dari Indonesia untuk menghindari imitasi produk dari kompetitor lain.
  • Human : Dalam menjalankan bisnis ini, Confess.ti bekerja sama dengan vendor pembuat packaging atau kemasan tabung untuk confetti. Selain itu, sumber daya manusia juga merupakan bagian penting dalam sebuah bisnis. Sumber daya manusia yang diperlukan dalam bisnis Confess.ti ini terbagi menjadi 4 (empat) bagian, yaitu operational, marketing, finance, serta public relations.
  • Financial : Modal menjadi salah satu aset penting dalam menjalankan bisnis Confess.ti. Modal bisnis ini diperoleh dari uang pribadi para pendirinya dengan proporsi 25% setiap orang.

2.7 Key Activities

            Key Activities merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan suatu bisnis untuk menciptakan produk atau jasa sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Dalam hal ini, Confess.ti akan melakukan beberapa kegiatan, yaitu:

  • Mencari bahan baku yang berkualitas;
  • Memproduksi produk Confess.ti yang inovatif dan unik;
  • Mengemas produk Confess.ti dengan kemasan yang berwarna dan menarik
  • Mendistribusikan produk Confess.ti ke berbagai wholesaler atau retail yang menyediakan alat-alat pesta maupun party planner.
  • Mengevaluasi kualitas produk Confess.ti berdasarkan feedback dari konsumen secara berkala.

2.8 Key Partnership

            Hubungan kerjasama kepada pihak luar sangat penting untuk meningkatkan jaringan yang nantinya akan berguna bagi kegiatan bisnis di masa yang akan datang. Key partnership merupakan kemitraan atau kerjasama antara dua belah pihak senggia model bisnis dapat berjalan. Berikut ini merupakan key partners dari produk Confess.ti:

  • Jasa pemotongan daun atau kelopak bunga yang kering : Meskipun bahan utama dapat diperoleh secara mandiri, namun Confess.ti  tetap membutuhkan jasa pemotongan daun tersebut menjadi bentuk bulat ataupun bentuk lain sehingga menjadi rapih. Confess.ti akan bekerjasama dengan jasa pemotongan khusus kayu karena mereka memiliki alat yang mendukung untuk memotong daun atau kelopak bunga tersebut menjadi bentuk yang diinginkan.
  • Supplier kemasan tabung : Confess.ti dikemas menggunakan kemasan tabung berbahan alumunium foil dengan kemasan serta desain yang menarik. Dalam hal ini, Confess.ti akan bekerjasama dengan pemasok kemasan tabung.
  • Jasa kurir : Penjualan Confess.ti dilakukan secara online maupun offline. Untuk memudahkan proses logistik penyampaian produk ke tangan konsumen, dibutuhkan kerjasama dengan pihak ketiga untuk mengirimkan produk yaitu kurir barang seperti JNE, J&T, Tiki, dan lain-lain.
  • Penyedia jasa party planner : Untuk membantu mendistribusikan produk, Confess.ti bekerjasama dengan penyedia jasa event atau party planner yang membutuhkan alat-alat pesta seperti confetti. Hal ini juga akan memudahkan penyedia jasa agar tidak mencari-cari lagi di tempat yang lain.

2.9 Cost Structure

            Cost Structure merupakan komponen biaya yang digunakan oleh suatu usaha agr bisa menjalankan model bisnis yang dijalankan. Beberapa komponen biaya dalam bisnis Confess.ti dapat dihitung setelah mengetahui key resources, key activities, dan key partnership.

  • Key Resources : Dalam menjalankan bisnis Confess.ti, biaya yang paling mahal dikeluarkan adalah biaya produksi untuk jasa pemotongan daun atau kelopak bunga yang kering. Biaya produksi inilah merupakan biaya terpenting yang ada dalam model bisnis Confess.ti. Jika biaya ini tidak tersedia, maka produk Confess.ti tidak dapat dihasilkan dan tidak dapat berfungsi. Biaya lain yang juga penting adalah biaya kemasan tabung Confess.ti.
  • Key Activities : Biaya produksi merupakan biaya termahal yang terdapat dalam cost structure. Hal ini dikarenakan Confess.ti membutuhkan biaya untuk marketing and selling seperti brosur, spanduk, serta perlengkapan dekorasi untuk menunjang kegiatan penjualan Confess.ti.
  • Key Partnership : Dalam bekerjasama dengan mitra, tentu akan mengeluarkan biaya. Biaya tersebut diantara lain adalah biaya untuk jasa pemotongan, biaya kemasan tabung, ongkos jasa kurir, serta komisi yang dipotong untuk penyedia jasa party planner.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun