Mohon tunggu...
Andini Harsono
Andini Harsono Mohon Tunggu... Freelancer - Traveler - Blogger - Freelancer

Mengurai dunia dengan rasa, pikir dan syukur... Salam sastra Salam budaya Salam berkarya FB : Andini Harsono Twitter : @andiniharsono Instagram : @andini_harsono

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Ketika Pandemi Membuka Ruang untuk Para Kreator

8 Februari 2021   17:03 Diperbarui: 9 Februari 2021   14:31 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Benarkah pandemi memberi kesempatan bagi seseorang untuk meningkatkan kualitas hidup? Menurut saya benar, salah satunya adalah para kreator.

Ketika pandemi terjadi, tentu saja kreator menjadi salah satu profesi yang terdampak secara ekonomi. Namun, bukan kreator namanya kalo tidak kreatif. Selain itu, banyaknya ruang untuk para kreator berkarya bisa menjadi wadah para kreator meningkatkan keahlian, menjaga eksitsensi, hingga mendapatkan pundi-pundi rupiah.

Saya sebagai bagian dari teman-teman kreator pun sempat dibuat panik ketika pandemi menyerang. Tapi bukankah di balik satu kesulitan terdapat dua kemudahan?

Saya membuka diri dengan berbagi bersama teman-teman kreator lain, saling bertukar informasi dan belajar dengan mereka bagaimana menghasilkan karya yang baik, positif dan bermanfaat. Ternyata ruang para kreator semakin terbuka luas asalkan kita jeli melihat kesempatan itu.

Pandemi juga membawa banyak perubahan termasuk kebiasaan dan juga hobi. Selain hobi olahraga, sekarang orang lebih cenderung hobi menonton series di portal-portal nonton tayangan online baik yang berbayar maupun tidak, dan nonton video blog yang diunggah oleh para kreator. Saya salah satu orang tersebut hehe.

Supaya menjaga diri tetap positif dan optimis, saya melakukan hobi saya yaitu membaca, menulis dan sekarang membuat konten berupa video. Dari hobi saya itu membawa berkah mendatangkan rejeki. 

Nah, bagaimana caranya agar kesempatan mendapatkan rejeki dari jadi konten kreator sekaligus meningkatkan kualitas hidup terbuka lebih luas? Berikut ini saya ingin sharing beberapa hal yang telah saya lakukan sebagai seorang kreator selama masa pandemi.

Tuangkan Ide Jadi Karya dan Segerakan
Ketika mendapat ide meskipun sederhana segera eksekusi, baik berupa tulisan, foto atau video. Lakukan sebisa kita, dengan peralatan yang kita punya, dan jangan sungkan minta masukan/saran dari teman-teman kreator lain. Intinya, segerakan eksekusi idenya, jangan sampai idenya jadi basi atau sudah ada yang buat.

Memperbanyak Referensi
Sebagai seorang konten kreator pasti yang dibutuhkan adalah referensi konten yang sesuai dengan niche kita. Misalkan kalau saya memilih traveling dan lifestyle sebagai niche, maka saya akan banyak mengikuti konten kreator lain dengan niche yang sama untuk saya jadikan pandangan. Dari sana juga terkadang ide-ide muncul, maka jangan ragu memperbanyak referensi agar konten kita segera terwujud.

Ilustrasi Diskusi dan mencari referensi doc. canva
Ilustrasi Diskusi dan mencari referensi doc. canva

Pelajari Aplikasi yang Ada
Perkembangan teknologi sudah semakin wow. Banyaknya aplikasi-aplikasi baru yang mempermudah keberlangsungan hidup manusia menuntut kita untuk lebih cerdas menggunakannya.

Apalagi sebagai konten kreator banyak banget aplikasi yang mempermudah kerja kreator. Mulai dari aplikasi editing yang sudah bisa dilakukan menggunakan smartphone, lisensi musik gratis yang sudah mulai bisa diunduh, hingga beragam aplikasi untuk mengunggah karya-karya kita supaya banyak dilihat orang. 

Saya akan pilih aplikasi-aplikasi yang mudah bagi saya untuk menunjang hasil konten dan platform digital untuk mengunggah hasil konten tersebut. Pastinya masing-masing aplikasi dan platform digital memiliki kelebihan dan kekurangan, tinggal dipilih saja mana yang sesuai dan memudahkan.

Ikutan Kompetisi Konten
Dengan mengikuti kompetisi konten maka kita akan belajar lebih banyak lagi bagaimana menciptakan karya yang baik serta diminati banyak orang. Selain itu kita juga dapat mengukur keberhasilan konten kita, dan tentunya kesempatan mendapatkan hadiah yang menarik ketika dipilih sebagai pemenangnya.

Contohnya blog competition yang sering ada di Kompasiana, kita bisa ikuti yang temanya sesuai. Sekali gagal, jangan patah semangat, harus dicoba lagi hingga berhasil betul tidak? hehe..

Kemudian saat ini banyak juga Lembaga Negara, institusi, universitas, komunitas dan lainnya mengadakan lomba, baik tulisan, foto dan video. Ada yang menggelitik namanya yaitu Oreon Adu Konten. Rupanya itu lomba video dengan sistem mengadu karya masing-masing kreator dengan beberapa penilaian. Saya rasa, masing-masing penyelenggara memiliki kriteria pemenangnya yaa. 

Maka dari itu, sebelum mengikuti kompetisi, pastikan kita tahu benar syarat dan ketentuan lombanya serta kepoin tuh kriteria pemenangnya seperti apa. Tapi tidak ada salahnya kan, semakin banyak mengikuti kompetisi, secara tidak sadar, kita sedang mengasah kemampuan kita dalam membuat konten.

Ilustrasi kompetisi doc. canva
Ilustrasi kompetisi doc. canva

Aktif di Komunitas
Kalau kita sudah bergabung menjadi anggota komunitas, jangan lupa untuk aktif berperan di dalamnya. Menyumbangkan ide, menggerakkan komunitas untuk melakukan sesuatu, sampai kolaborasi bersama bisa menjadi salah satu cara kita memperluas jaringan. Siapa tahu dari komunitas tersebut ada peluang-peluang terbuka untuk menghasilkan sesuatu.

Meskipun kita masih harus berjuang bertahan di masa pandemi, banyak hal, banyak ruang yang bisa kita jadikan tempat untuk berkarya, bekerja dan melakukan sesuatu yang bermanfaat. 

Melalui konten yang kita hasilkan, kita bisa menularkan kebaikan, memberikan semangat untuk siapa saja yang melihat serta meningkatkan kualitas hidup. Karena pekerjaan masa sekarang sudah banyak macamnya. Tinggal kita mau atau tidak mencoba peluang-peluang yang ada. 

Semoga setiap usaha kita mendapat keberkahan dari Tuhan Yang Maha Esa. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun