Mohon tunggu...
ANDI FIRMANSYAH
ANDI FIRMANSYAH Mohon Tunggu... Guru yang Belum Tentu Digugu dan Ditiru

Hanya Seorang Marhaen yang menyenangi bidang Geopolitik, Sejarah dan Ekonomi.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Hukum Keadilan

6 Oktober 2025   19:01 Diperbarui: 6 Oktober 2025   19:01 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tetapi masalahnya adalah
Kita tidak tahu cara lain
Menurut kerangka konstitusi dan organ yang telah diberikan Tuhan kepada mereka
Di mana singa dan elang dapat hidup.

Ukuran keadilan kita yang kecil bukanlah ukuran Tuhan.

Keadilan-Nya tidak mengharuskan kita untuk membebaskan jutaan pekerja keras dari semua pekerjaan.

Untuk membebaskan budak atau hamba sahaya yang tidak layak untuk bebas dari semua kendali.  

Tak diragukan lagi
Di balik semua gelembung kecil yang merupakan kehidupan
Harapan
Kehendak dan rencana dari dua ribu juta atau lebih manusia di bumi ini
Di balik semua itu terdapat satu dan kekuatan abadi yang sama yang mereka bentuk menjadi bentuk khusus dan di atas semua itu
Tuhan Yang Maha Esa yang sama memimpin
Menjaga pengawasan abadi atas yang kecil dan yang besar dan menghasilkan berbagai efek dari Kesatuan Kekuatan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun