Dari pembahasan di atas, jelas bahwa Passive Income dari Saham vs Obligasi: Mana yang Lebih Stabil? sangat bergantung pada prioritas dan profil risiko masing-masing investor. Saham menawarkan potensi imbal hasil lebih tinggi, tetapi dengan risiko fluktuasi yang besar. Sebaliknya, obligasi memberikan pendapatan pasif yang lebih stabil, meskipun return cenderung lebih rendah.
Bagi investor cerdas, menggabungkan kedua instrumen ini adalah strategi paling bijak untuk menjaga kestabilan sekaligus meraih pertumbuhan jangka panjang.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI