Mohon tunggu...
Anastasya Junandini
Anastasya Junandini Mohon Tunggu... Universitas Negeri Semarang

Mahasiswi PGSD UNNES

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa UNNES Wujudkan Bakti Akademisi Melalui Puzzle Digital di Sekolah Masyarakat

13 Oktober 2025   22:47 Diperbarui: 14 Oktober 2025   20:17 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anastasya Junandini menyerahkan puzzle digital bergambar gedung panti kepada Perwakilan Panti Asuhan Al Hikmah, Semarang.

Semarang, 13 Oktober 2025 -- Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan kegiatan Bakti Akademisi di beberapa sekolah dasar dan lembaga sosial di Jawa Tengah. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata penerapan ilmu yang diperoleh di perkuliahan ke dalam pengabdian kepada masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan dasar.

Dalam pelaksanaannya, para mahasiswa mengembangkan beragam jenis puzzle, baik puzzle edukatif maupun puzzle digital hiasan. Puzzle edukatif digunakan sebagai media pembelajaran yang kreatif, interaktif, dan menyenangkan untuk membantu anak-anak memahami materi pelajaran secara visual serta melatih kemampuan berpikir logis, konsentrasi, dan kerja sama. Sementara itu, puzzle digital yang dibuat oleh sebagian mahasiswa berfungsi sebagai karya dekoratif yang memiliki nilai estetika dan simbolik, seperti hiasan meja dengan logo lembaga atau yayasan tempat kegiatan berlangsung.

1. Anastasya Junandini -- Puzzle Digital Hiasan Meja

Lokasi: Panti Asuhan Al Hikmah, Jl. Beringin Raya No. 4, Tambakaji, Ngaliyan, Kota Semarang
Tanggal: 4 Oktober 2025

Anastasya Junandini melaksanakan kegiatan Bakti Akademisi di Panti Asuhan Al Hikmah dengan tema Puzzle Digital Hiasan Meja. Ia merancang puzzle digital bergambar gedung panti dengan warna-warna cerah dan elemen ceria seperti pelangi, anak-anak, dan simbol kasih sayang. Puzzle tersebut juga menampilkan logo Yayasan Al Hikmah sebagai bentuk identitas lembaga. Puzzle ini tidak digunakan sebagai alat belajar, melainkan sebagai hiasan meja yang telah dilengkapi dudukan agar dapat berdiri kokoh. Desainnya bertujuan untuk mempercantik ruangan sekaligus memberikan kesan hangat dan penuh harapan bagi anak-anak panti.

2. Hanifa Choirun Nisa -- Puzzle Interaktif bertemakan "Peta Indonesia dan Keberagamannya"

Lokasi: MI Roudlotul Huda, Sekaran, Kec. Gunungpati, Kota Semarang
Tanggal: 6 Oktober 2025

Hanifa Choirun Nisa melaksanakan kegiatan dengan tema "Peta Indonesia dan Keberagamannya" di MI Roudlotul Huda. Ia membuat puzzle yang menampilkan peta Indonesia yang terdiri dari beberapa pulau dan keberagaman budaya yang menjadi identitas di Indonesia.

Melalui kegiatan ini, siswa diajak mengenal peta dan letak geografis Indonesia serta mengenal keberagaman budaya yang menjadi identitas di Indonesia melalui menyusun potongan puzzle. Dalam kegiatan belajar, siswa diminta menyusun potongan puzzle sesuai urutan gambar dengan benar dan utuh. Anak-anak tampak bersemangat karena mereka dapat belajar sambil bermain, sekaligus mengenali berbagai budaya yang mungkin belum pernah mereka lihat sebelumnya.

Puzzle dirancang untuk membantu proses pembelajaran dan dapat digunakan oleh guru sebagai media pembelajaran sehingga siswa akan lebih tertarik dan memiliki semangat yang tinggi untuk mengikuti proses pembelajaran. Puzzle ini tidak hanya menambah pengetahuan budaya, tetapi juga melatih kemampuan psikomotorik dan cara berpikir visual mengenai peta dan menghargai adanya keberagaman. Hanifa berharap media sederhana ini dapat menumbuhkan rasa bangga terhadap kekayaan budaya Indonesia di kalangan siswa sekolah dasar sehingga mampu membantu dalam meningkatkan hasil belajar siswa di MI Roudlotul Huda, Sekaran, Kec. Gunungpati, Kota Semarang.

Hanifa Choirun Nisa menyerahkan media pembelajaran berupa puzzle  
Hanifa Choirun Nisa menyerahkan media pembelajaran berupa puzzle  "Peta Indonesia dan Keberagamannya" kepada Kepala Sekolah MI Roudlotul Huda.

3.  Hasna Imtiyaz Hanifah -- Puzzle Siklus Hujan
Lokasi:  SD Negeri 01 Samong, Pemalang

Tanggal: 7 Oktober 2025

Hasna Imtiyaz Hanifah melaksanakan kegiatan bertema Siklus Hujan dan Proses Terjadinya Air di SD Negeri 01 Samong, Pemalang. Ia mengembangkan puzzle yang menggambarkan tahapan proses alam mulai dari penguapan, pembentukan awan, turunnya hujan, hingga air kembali mengalir ke laut.

Setiap bagian puzzle dirancang dengan gambar berwarna cerah agar mudah dikenali anak-anak. Dalam kegiatan belajar, siswa diminta menyusun potongan puzzle sesuai urutan proses yang benar. Dengan cara ini, mereka memahami konsep sains secara konkret dan menyenangkan.

Kegiatan ini juga membantu guru dalam memperkenalkan materi yang biasanya sulit dipahami secara abstrak. Puzzle buatan Hasna menjadi media efektif untuk menghubungkan teori dengan visualisasi nyata yang mudah dimengerti anak-anak.

Hasna Imtiyaz Hanifah menyerahkan puzzle bertema
Hasna Imtiyaz Hanifah menyerahkan puzzle bertema "Siklus Hujan dan Proses Terjadinya Air" kepada Kepala Sekolah SD Negeri 01 Samong, Pemalang.

4. Anis Sofia Mustikaningrum -- Puzzle Pahlawan Nasional

Lokasi: MI Nurul Huda, Karangawen, Demak
Tanggal: 11 Oktober 2025

Anis Sofia Mustikaningrum dalam kegiatan bakti akademisi membuat puzzle bergambar tokoh-tokoh pahlawan nasional seperti Soekarno, R.A. Kartini, Ki Hajar Dewantara, Cut Nyak Dien, dan Jenderal Sudirman.

Setiap potongan puzzle dilengkapi dengan nama pahlawan dan penjelasan singkat mengenai perjuangan mereka. Anak-anak diajak menyusun puzzle hingga membentuk gambar pahlawan secara utuh, sambil mengenal jasa-jasa para tokoh yang berperan penting dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.

Kegiatan ini mengajarkan nilai nasionalisme dan semangat perjuangan dengan cara yang mudah dipahami anak-anak. Melalui media puzzle, pembelajaran sejarah terasa lebih hidup dan menarik bagi siswa sekolah dasar.
 

Anis Sofia Mustikaningrum menyerahkan puzzle bergambar tokoh-tokoh pahlawan nasional kepada Kepala Sekolah MI Nurul Huda, Demak.
Anis Sofia Mustikaningrum menyerahkan puzzle bergambar tokoh-tokoh pahlawan nasional kepada Kepala Sekolah MI Nurul Huda, Demak.

Dampak dan Pembelajaran

Kegiatan Bakti Akademisi ini memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa maupun peserta didik. Anak-anak memperoleh pembelajaran yang aktif, menarik, dan sesuai dengan usia mereka. Mereka dapat belajar mengenal konsep sains, budaya, pahlawan nasional, serta geografi Indonesia dengan cara yang menyenangkan.

Bagi mahasiswa, kegiatan ini menjadi sarana untuk menerapkan ilmu yang diperoleh di kampus dalam situasi nyata. Mereka belajar memahami karakteristik peserta didik, mengasah kreativitas dalam merancang media belajar, dan mengembangkan kemampuan sosial melalui interaksi langsung dengan masyarakat dan sekolah.

Sementara itu, bagi mahasiswa yang merancang puzzle digital hiasan, kegiatan ini menjadi kesempatan untuk mengekspresikan kreativitas dalam bentuk karya visual yang bermakna. Mereka belajar menggabungkan nilai estetika, simbol lembaga, serta pesan sosial dalam sebuah media sederhana. Puzzle digital yang dibuat tidak hanya memperindah ruangan, tetapi juga menjadi simbol semangat dan kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan sosial tempat mereka mengabdi.

Komitmen UNNES terhadap Pengabdian Mahasiswa

Universitas Negeri Semarang terus mendukung mahasiswa untuk berperan aktif dalam pengabdian masyarakat melalui kegiatan Bakti Akademisi. Melalui program ini, mahasiswa diharapkan mampu menumbuhkan rasa empati, tanggung jawab sosial, serta kemampuan berinovasi dalam bidang pendidikan dan kreativitas digital.

Puzzle edukatif maupun puzzle digital yang dikembangkan mahasiswa menunjukkan bahwa proses belajar dan berkarya tidak harus selalu bersifat formal dan teoritis. Dengan pendekatan kreatif, baik melalui media pembelajaran maupun karya visual seperti hiasan meja, mahasiswa mampu memberikan kontribusi nyata yang bermakna, menyenangkan, dan berdampak positif bagi lingkungan sekitar.

Kegiatan ini juga mencerminkan semangat konservasi pendidikan yang menjadi nilai dasar UNNES, yakni mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi kehidupan serta memperkuat keterlibatan akademisi dalam memajukan masyarakat melalui inovasi dan kepedulian sosial.

Penulis dan Editor:
Hasna Imtiyaz Hanifah
Anastasya Junandini
Anis Sofia Mustikaningrum
Hanifa Choirun Nisa

Foto: Dokumentasi Kegiatan Mahasiswa UNNES
Lokasi: Kota Semarang, Pemalang, dan Demak
Tanggal: 4--11 Oktober 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun