Pembaca blog Kompasiana yang budiman,
Petang ini sy menyimak Metro TV, memutar Sajak Sebatang Lisong WS Rendra. Sy mencoba mendengar ulang di link Youtube: http://www.youtube.com/watch?v=MQxEgrwJLkk
Rendra membacakan sajaknya pada 17 Agustus 1977 di ITB, Bandung.
Kala itu, mengutip lirik di sajak almarhum WS Rendra, penduduk kita masih 130 juta, dan 8 juta kanak-kanak butuh sekolah? Tahun ini penduduk kita diperkirakan sudah lebih 240 juta - - angka pastinya akan kita dapatkan dari sensus penduduk yang mulai dilakukan Mei 2010 ini.
Di Hari Pendidikan Nasional yang jatuh hari ini, sajak Rendra itu serasa pas. Kita tak tahu berapa jumlah pasti kanak-kanak yang harus disiapkan bangku sekolah memasuki jenjang pendidikan. Namun perhatian pemerintah dengan memberikan porsi 20% anggaran dari jumlah APBN, menunjukkan betapa seriusnya urusan pendidikan.
Saya yakin bahwa pendidikan menjadi gerbang menuju meningkatnya mutu peradaban, bukan sebaliknya. Jika hari ini masih banyak anak-anak yang belum tertampung di bangku sekolah, menjadi kepedulian kita bersama esok dan ke depan lebih berkonsentrasi ke soal pendidikan.
Di Hari Pendidikan Nasional ini pula, saya mengajak Anda untuk berterima kasih kepada para guru, yang telah mengajar kita menjadi manusia terdidik, berbudi luhur, memberi pondasi bagi kita semua berbakti bagi kemajuan sesama.
Terima kasih guru! ***
