Mohon tunggu...
Anan Alkarawangi
Anan Alkarawangi Mohon Tunggu... Administrasi - Jurnalis Warga
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Duta Pasundan Di Bumi Majapahit

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Koramil 0815/12 Ngoro Bersama Perangkat dan Warga Karya Bakti Perbaiki Tanggul Jebol

15 Januari 2019   16:58 Diperbarui: 15 Januari 2019   17:00 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggota Koramil 0815/12 Ngoro Bersama Perangkat Dan Warga Desa Wonosari Saat Memperbaiki Tanggul Jebol (Dokpri)

Mojokerto, - Belasan Personel Koramil 0815/12 Ngoro Kodim 0815 Mojokerto dipimpin Bati Tuud Serma Dwi Handoko bersama Perangkat Desa dan Warga Dusun Sidorejo melaksanakan karya bakti perbaikan tanggul irigasi pertanian yang jebol di Dusun Sidorejo Desa Wonosari Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (14/01/2019).

Sejumlah 35 orang tampak di lokasi karya bakti antara lain, Plt. Kades Wonosari, Takrib, SH., Babinsa Wonosari Serka Muhammad Dong beserta 14 orang anggota Koramil 0815/12 Ngoro, Kepala Dusun Sidorejo Harnyoto, Kaur Umum Desa Wonosari Rajiantono, Mata Ulu Desa Wonosari Sucipto dan Masyarakat Dusun Sidorejo.

Gabungan Anggota Koramil, Perangkat Desa dan warga masyarakat secara gotong royong bahu membahu melakukan penutupan tanggul irigasi pertanian yang terputus dengan menggunakan bambu sebagai pengikat dan gedek/sesek sebagai penahan kemudian ditimbun karung berisi campuran tanah dan pasir.

Anggota Koramil 0815/12 Ngoro Bersama Perangkat Dan Warga Desa Wonosari Saat Memperbaiki Tanggul Jebol (Dokpri)i)
Anggota Koramil 0815/12 Ngoro Bersama Perangkat Dan Warga Desa Wonosari Saat Memperbaiki Tanggul Jebol (Dokpri)i)
Danramil 0815/12 Ngoro Kapten Chb Djenal Abidin, saat dikonfirmasi mengatakan, jebolnya irigasi pertanian di perbatasan antara Dusun Sidorejo Desa Wonosari dan Dusun Kecapangan Desa Ngoro akibat tidak mampu menampung debit air saat hujan dengan intensitas cukup tinggi yang terjadi di wilayah Ngoro Sabtu (12/01) pekan lalu.

Akibat gerusan air hujan tersebut, lanjut Danramil, tanggul irigasi pertanian tergerus dan putus sepanjang 7 meter di sisi dalam sungai sementara di sisi luar sungai menuju areal pertanian sekitar 3 meter dengan lebar 5 meter dan kedalaman 1,5 meter sehingga menyebabkan tanaman padi milik Ismail, warga setempat, roboh seluas kurang lebih 15 x 7 meter karena terkena hempasan air di saat tanggul irigasi jebol.

"Perbaikan tanggul irigasi dimaksudkan untuk menutup tanggul yang terputus, dan diharapkan bila turun hujan aliran air tidak masuk ke areal pertanian warga. Sebenarnya karya bakti ini sudah dilakukan warga sejak Ahad (13/01) lalu namun belum tuntas dan dilanjutkan Senin (14/01) kemarin,"terangnya.  

Babinsa Koramil 0815/12 Ngoro Bersama Petani Bersihkan Sampah Di Areal Pertanian (Dokpri)
Babinsa Koramil 0815/12 Ngoro Bersama Petani Bersihkan Sampah Di Areal Pertanian (Dokpri)
Tidak itu saja, bersamaan dengan karya bakti tersebut, Babinsa Koramil Ngoro Sertu Abdul Manan bersama pemilik lahan yang terdampak melakukan pembersihan sampah sekaligus perawatan tanaman padi di lahan  yang terdampak jebolnya irigasi pertanian.

Pada kesempatan tersebut, Danramil menghimbau agar warga tidak membuang sampah sembarangan, sehingga sekalipun hujan turun, air dapat mengalir dengan lancar dari hulu hingga hilir.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun