Hoax menyita waktu. Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengingatkan agar cerdas dalam menggunakan media sosial sesuai porsi, "Jangan sampai perhatian kita terhadap keluarga dan orang sekitar menjadi berkurang." (Telko, 2017). Pepatah lama mengatakan waktu adalah uang, sehingga dengan membuang waktu membaca hoax sama saja kita telah membuang uang. Dikutip dari Merdeka kerugian perusahaan mencapai Rp 10 juta pertahun sedang individu Rp 200 ribu pertahun jika setiap pekerja menghabiskan 10 detik per hari untuk membaca pesan hoax.
Perpecahan juga dapat tercipta akibat berita hoax karena muatan berita palsu sering berisi konten SARA. Dikutip antaranews, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengingatkan bahwa Indonesia merupakan keragaman sehingga kita harus memahami bahwa sebesar dan sekeras apapun perbedaan, kita tetap satu keluarga. Beliau berharap masyarakat menggunakan nalar dan hati sehingga tidak mudah termakan berita hoax.
Penurunan reputasi seseorang atau kelompok dapat direkayasa melalui berita hoax. Menurut @Kemendikbud (07/04/2017), pelaku kejahatan dapat menjatuhkan status sosial objek berita melalui media sosial. Berita bohong banyak beredar saat kampenye presiden atau pilkada. Penurunan reputasi dapat berakibat menguntungkan pihak tertentu. Kasus sarancen juga menunjukkan berita hoax bermotif ekonomi untuk menunrunkan reputasi ataupun untuk menguntungkan pihak tertentu.
TALI MEDIA (Taman Literasi Media) untuk mencegah hoax
Karakter siswa TK masih gemar bermain, karena itu upaya menanamkan literasi dengan cara bermain yang menyenangkan. Teori dapat diajarkan dengan Labirin Kata, diskusi dengan Kedai Literasi, dan publikasi menggunakan mading. Kompetensi dan pengabdian belum diajarkan pada jenjang ini.
Labirin kata merupakan labirin berisi jalan kata dan memiliki beberapa pos. Siswa yang akan memasuki labirin akan dihadapkan pada suatu cerita yang harus di ingat sebagai petunjuk jalan saat di dalam labirin. Siswa yang memahami cerita akan dapat menemukan jalan keluar labirin dengan melewati jalan kata yang sesuai cerita. Jika tidak memahmi, maka siswa tersebut akan terjebak dalam labirin sebab salah menentukan jalan yang harus dilewati.
Kedai literasi berisi permainan yang menggunakan potongan-potongan cerita rakyat. Setiap siswa akan mendapat satu potongan cerita. Mereka akan berinteraksi dan berdiskusi untuk mengumpulkan cerita yang utuh dan benar. Kelompok siswa yang berkumpul terlebih dahulu akan dinyatakan sebagai pemenang dan mendapatkan hadiah.
Mading TK berisi karya siswa TK baik berupa gambar maupun tulisan. Pembaharuan mading dilakukan setiap minggu. Karya yang termuat akan mendapatkan poin yang dapat ditukarkan dengan hadiah saat penerimaan rapot pada akhir semester.
Taman literasi SD tidak terlalu jauh berbeda dengan siswa TK. Permainan yang terdapat di SD adalah pesan berantai dan game tanya. Pesan berantai berupa permainan untuk menguji kemampuan siswa menyampaikan berita dalam satu kelompok. Siswa pertama akan mendengar satu cerita yang wajib diceritakan kepada siswa kedua secara menyendiri. Siswa kedua bercerita kepada siswa ketiga. Siswa terakhir wajib menceritakan ulang cerita tersebut di depan semua anggota kelompok. Permainan ini akan menunjukkan bagaimana cara menyampaikan berita secara benar.