Lihat ke Halaman Asli

Yakobus Mite

Pegiat Pendidikan

Pentingnya Rapor Kesehatan Bagi Peserta Didik

Diperbarui: 14 Juni 2025   15:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Jack Mite, Pegiat Pendidikan (DoKpri)

Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional dan implementasinya menjadi bagian dari komitmen Pemerintah yang termuat dalam Asta Cita ke 4 yaitu Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas. Dalam mewujudkan generasi yang cerdas, berkarakter dan sehat, pemerintah mencanangkan beberapa program antara lain:

  • Usaha Kesehatan sekolah (UKS) merupakan program yang dijalankan sekolah dalam rangka meningkatkan kesehatan dan kemampuan hidup sehat serta meciptakan lingkungan sekolah yang sehat.
  • Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan siswa dalam menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekolah. PHBS di sekolah mencakup berbagai perilaku, seperti mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, konsumsi jajanan sehat di kantin, penggunaan jamban yang bersih, olahraga teratur, dan pembersihan lingkungan
  • Gerakan sekolah ramah anak (SRA) merupakan upaya menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi ana-anak.
  • Gerakan Sekolah Sehat (GSS) merupakan upaya bersama untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat. Aman, dan kondusif dalam pembelajaran. Beberapa aspek penting dalam GSS antara lain: Sehat bergizi, sehat fisik, sehat imunisasi, sehat jiwa, sehat lingkungan.
  • Tujuh kebiasaan Anak Indonesia Hebat antara lain: bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat. Melalui Gerakan ini, sebagai upaya pemerintah dalam mewujudkan generasi emas Indonesia.

Beberapa program di atas bisa dilaksanakan dan dapat diukur dengan baik melalui satu instrument baku yaitu Rapor Kesehatan. Rapor Kesehatan gunanya untuk mencatat kesehatan pribadi peserta didik yang komprehensif, serta membantu memantau perkembangan kesehatan dan mendukung penerapan PHBS. Selain itu Rapor Kesehatan juga menjadi sarana komunikasi antara orang tua, guru, dan tenaga kesehatan terkait kesehatan peserta didik.

Rapor Kesehatan sangat penting bagi semua kalangan karena dapat digunakan untuk Memantau Kesehatan, Mendukung PHBS, Komunikasi Efektif, Deteksi Dini, Mencegah Masalah Kesehatan, dan Mendukung Pembelajaran yang berkualitas. Melalui rapor Kesehatan, kita dapat mengukur keseriusan pemerintah terhadap pemenuhan hak dasar anak. Satuan pendidikan melalui Dinas Teknis, perlu berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan setempat untuk membantu mencatat perkembangan kesehatan peserta didik secara komprehensif. Harapan kita bersama agar beberapa program di atas menjadi budaya baru dalam kehidupan sehari-hari tutup penulis.

Penulis, Pegiat Pendidikan.

Jack Mite

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline