Lihat ke Halaman Asli

TALITHA SHABRINA

Universitas Islam Indonesia

Analisis Integrated Marketing Communication (IMC) berbasis Public Relation dalam Membangun Loyalitas Konsumen Melalui Program CSR pada PT Paragon

Diperbarui: 31 Juli 2025   21:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

ANALISIS STRATEGI INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION (IMC) BERBASIS PUBLIC RELATION DALAM MEMBANGUN LOYALITAS KONSUMEN MELALUI PROGRAM CUSTOMER SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PARAGON GOES TO SCHOOL, BEAUTY CLASS, DAN BEAUTY COMMUNITY

(Studi Kasus Pada PT Paragon Technology and Innovation)

 

Talitha Shabrina1, Endy Gunanto Marsasi2

Universitas Islam Indonesia

LATAR BELAKANG

Industri kecantikan mengalami pertumbuhan yang signifikan khususnya di Indonesia sebagai negara tropis dengan masyarakat yang beragam khususnya pada jenis dan warna kulit. Konsumen Indonesia khususnya remaja putri tidak hanya mencari produk kosmetik yang berkualitas, tetapi juga menginginkan brand yang memiliki nilai, seperti edukasi, keberdayaan perempuan, dan kepedulian sosial. PT Paragon Technology and Innovation merupakan perusahaan Indonesia yang bergerak di bidang skincare dan kosmetik. PT Paragon Technology and Innovation berperan sebagai produsen kosmetik lokal terbesar di Indonesia telah menunjukkan konsistensi dalam menjawab tuntutan ini melalui strategi berbasis inovasi dan komunikasi yang menyeluruh.

Adapun lokasi PT Paragon Technology and Innovation terletak di Kota Jakarta Selatan tepatnya di Ulujami, Pesanggrahan. Didirikan pada tahun 1985, PT Paragon Technology and Innovation telah tumbuh menjadi rumah bagi berbagai brand ternama seperti Wardah, Make Over, Emina, Kahf, dan Crystallure. Kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation tidak hanya bertumpu pada inovasi produk, tetapi juga pada kemampuan mereka membangun hubungan emosional dengan konsumen melalui pendekatan Integrated Marketing Communication (IMC) berbasis Public Relations (PR) yang terintegrasi dengan program Customer Social Responsibility (CSR). Program seperti Paragon Goes to School, Beauty Class, dan Beauty Community menjadi wujud nyata dari upaya PT Paragon Technology and Innovation untuk mendekatkan diri dengan konsumen melalui edukasi dan pemberdayaan. Strategi ini memperkuat segmentation (S) PT Paragon Technology and Innovation terhadap konsumen perempuan muda, targeting (T) terhadap remaja dan dewasa muda melalui diferensiasi brand, serta positioning (P) sebagai brand lokal yang halal, inspiratif, dan inovatif.

Melalui kombinasi strategi marketing mix dan penerapan Integrated Marketing Communication (IMC), PT Paragon Technology and Innovation berhasil menciptakan loyalitas yang berakar pada nilai, bukan sekadar keuntungnan. Studi ini penting karena menggambarkan bagaimana pendekatan strategis berbasis inovasi dan PR mampu mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, sekaligus memperkuat nilai sosial di tengah masyarakat. Dalam program CSR (Corporate Social Responsibility), PT Paragon Technology and Innovation menargetkan segmentasi pasar wanita dan remaja putri. Targeting yang diterapkan berupa strategi diffrentiatiated marketing yaitu pendekatan dalam berbagai segmen seperti produk emina ditujukan untuk remaja dan pemula make up, program Paragon Goes to School ditujukan bagi remaja pemula, produk wardah dan Paragon Beauty Class untuk mahasiswi dan profesional. Positioning berupa brand lokal yang halal, inovatif, dan peduli pada pemberdayaan perempuan dan komunitas.

PT Paragon Technology and Innovation menaungi beberapa brand seperti Wardah, Make Over, Emina, Kahf, Crystallure, Instaperfect, Labore, Biodef, Tavi, Wonderly, OMG, Beyondly, Earth Live Life, serta Putri sebagai produk pionir yang diluncurkan. Varian produk yang diluncurkan juga berapa mulai dari skincare, make up, hingga bodycare. Harga yang ditetapkan setiap brand berbeda-beda mulai dari harga terjangkau seperti emina, menengah seperti wardah, labore serta biodef untuk produk skincare premium namun masih dapat dijangkau oleh konsumen Indonesia. Saluran distribusi yang digunakan berupa multi channel distribution atau melalui banyak saluran seperti toko retail (Watsons, Guardian, Hypermart, AEON), e-commerce (Shopee, Tokopedia, Lazada, Sociola serta PT Paragon Technology and Innovation Official Website), distribusi secara langsung dalam program Paragon Goes to School, serta dalam forum komunitas Paragon Beauty Class dan Paragon Beauty Community.

PT Paragon Technology and Innovation menerapkan strategi promosi yang terintegrasi atau promotion mix sebagai bagian dari pendekatan Integrated Marketing Communication (IMC) untuk membangun hubungan jangka panjang dengan konsumennya. Salah satu elemen utama dalam promotion mix PT Paragon Technology and Innovation adalah Public Relations (PR), yang dijalankan melalui program-program (Customer Sosial Responsibility) CSR seperti Paragon Goes to School, Beauty Class, dan Beauty Community. Program ini bukan hanya membangun citra positif perusahaan, tetapi juga berfungsi sebagai saluran komunikasi dua arah yang menyentuh nilai-nilai edukatif, kepercayaan diri, dan pemberdayaan perempuan. Selain itu, PT Paragon Technology and Innovation juga menggunakan advertising dalam bentuk iklan digital seperti Google Ads, Instagram Ads, dan YouTube Ads, yang disesuaikan dengan segmen pasar masing-masing brand seperti Wardah, Emina, dan Makeover. Iklan ini cenderung menyampaikan pesan-pesan nilai seperti kecantikan halal, self-love, dan aspirasi perempuan muda Indonesia. Untuk mendorong pembelian dalam jangka pendek, perusahaan menerapkan sales promotion melalui diskon, bundling produk, pemberian sampel gratis, hingga promo e-commerce saat kampanye nasional seperti Harbolnas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline