Pernah nggak sih kamu membayangkan, kalau di dalam setiap benda yang kita sentuh, ada dunia kecil yang sedang "menari" tanpa henti? Dunia itu bukan dunia peri, tapi dunia elektron partikel kecil yang membentuk segala hal di sekitar kita, dari layar HP sampai udara yang kamu hirup.
Nah, tarian elektron ini ternyata nggak acak. Mereka punya panggung khusus yang disebut orbital. Di sinilah mereka beraksi, membentuk pola-pola energi yang luar biasa indah dan...rumit!
Para ilmuwan menyebut empat panggung utama tempat elektron tampil: s, p, d, dan f. Keempatnya bukan sekadar huruf acak tapi hasil dari perjalanan panjang ilmu mekanika kuantum, sejak zaman Niels Bohr, de Broglie, sampai Schrdinger dan Max Born.
Si Bulat Tenang: Orbital s
Kita mulai dari yang paling sederhana: orbital s. Bayangkan bola sabun yang mengembang simetris ke segala arah itulah s. Bentuknya bulat sempurna, menunjukkan kalau elektron di sini punya peluang yang sama untuk ditemukan di semua sisi. Ia tenang, stabil, dan menjadi "rumah pertama" bagi elektron di setiap atom.
OrbitaI S (Sumber: https://chemistry11-genius.blogspot.com)
Si Penari Arah: Orbital p
Kalau s itu bulat, maka orbital p adalah kebalikannya energik, berirama, dan penuh arah. Bentuknya mirip balon kembar atau angka delapan, dengan dua "lobus" yang saling berlawanan di sekitar inti atom.
Elektron dalam orbital p nggak cuma berputar, tapi juga seperti berayun melewati bidang inti atom. Ada tiga variasi gerakan: px, py, dan pz, masing-masing menari di sumbu x, y, dan z. Kalau kamu bayangkan tiga penari yang bergerak di tiga arah berbeda tapi tetap harmonis, itulah p elegan tapi kompleks.
OrbitaI P (Sumber: https://chemistry11-genius.blogspot.com)