Lihat ke Halaman Asli

Satrio Wahono

magister filsafat dan pencinta komik

Ragam Makanan Sehat dalam Alquran

Diperbarui: 7 Februari 2025   18:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Contoh makanan-makanan sehat (Sumber: www.realfood.co.id)

Islam adalah agama kaffah yang mengatur segala bidang dan menebar kemaslahatan dalam setiap aspek kehidupan. Termasuk di dalamnya jenis makanan yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Ini penting karena penelitian medis menunjukkan beraneka masalah kesehatan kita justru datang dari pola makan yang kurang baik. Meskipun halal, banyak makanan sebenarnya kurang memberikan manfaat atau bahkan merusak bagi tubuh, terutama jika dikonsumsi berlebihan, seperti makanan berlemak, makanan
tinggi gula, dan lain sebagainya.

Padahal, jika kita sebagai umat Islam membuka-buka Alquran, sungguh luar biasa betapa Kitabullah itu memberikan sejumlah contoh bahan makanan obat. Dalam Surah 'Abasa ayat 26-31, Allah SWT berfirman, "kemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya, lalu di sana Kami tumbuhkan biji-bijian, dan anggur dan sayur-sayuran, dan zaitun dan pohon kurma, dan kebun-kebun yang rindang, dan buah-buahan serta rerumputan." Kita lihat bagaimana deretan ayat dalam surah itu tidak menganjurkan
pola makan berbasis protein hewani dan justru mendorong manusia mengkonsumsi gaya hidup yang mengutamakan konsumsi bahan makanan nabati. Sebab, daging hewan ternyata memang mengandung banyak mudarat jika dikonsumsi secara berlebihan. Sebaliknya, pola makan yang didominasi oleh sayur-mayur, buah-buahan, kurma, minyak zaitun, dan kurma terbukti memberikan manfaat kesehatan maksimal bagi manusia.

Sebagai contoh, buah, sayur, dan biji-bijian adalah bahan makanan yang terbukti tinggi serat, kaya mineral, dan berlimpah gizi mikro (micronutrients). Semua kandungan itu sangatlah dibutuhkan manusia untuk menjaga fungsi organ-organ tubuh mereka tetap prima dan meningkatkan kekebalan tubuh. Minyak zaitun telah diteliti mampu menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan pembuluh darah. Sementara itu, kurma adalah makanan dengan indeks glikemik rendah yang sudah diteliti justru mampu
menjaga kadar gula rendah tetap stabil.

Belum lagi rerumputan yang bisa kita maknai sebagai jenis rimpang. Sudah sejak zaman dahulu,jauh sebelum ditemukannya pengobatan modern seperti antibiotika atau steroid antiradang, nenek moyang kita banyak mengolah dedaunan dan rimpang untuk pengobatan masalah kesehatan. Kini, kemajuan ilmu pengetahuan telah memvalidasi bahwa tumbuh-tumbuhan seperti pegagan (rumput Afrika), kunyit, temulawak, jahe, dan lain sebagainya, punya efek terapeutik yang tak kalah dahsyatnya dibandingkan obat
modern. Ada yang memiliki fungsi antiradang plus antimikroba seperti temulawak dan jahe, efek antikoagulan atau pengencer darah seperti kunyit, manfaat anti-emetik (mengatasi mual) seperti beras kencur, dan lain sebagainya.

Akhirulkalam, di tengah banyaknya masyarakat yang mengalami masalah kesehatan saat ini, Alquran sebenarnya memberikan tuntutan bagi kita untuk mengadopsi pola makan sehat dalam upaya pemeliharaan kesehatan. Tinggal apakah kita mau memetik pelajaran dari sana.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline