Sidoarjo - Gempa bumi magnitudo (M) 6,5 di Sumenep semalam ternyata berdampak signifikan terhadap reruntuhan bangunan di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur. Hingga saat ini masih ada sejumlah korban yang terjebak di reruntuhan tersebut.
Kasubdit Pengarahan dan Pengendalian Operasi (RPDO) Bencana dan Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) Basarnas, Emi Freezer, menyebut getaran gempa yang dirasakan hingga Sidoarjo itu menambah penurunan beban runtuhan.
Setelah itu (terjadi gempa) tidak bisa lagi. Artinya, memang kompresi sudah semakin mendekat. Kemudian dari batang tubuh dengan lingkar kepala kita yang paling besar apa? Batang tubuh dan panggul. Nah, pada saat kita coba tadi kita sudah bisa tarik, tapi begitu kita mau tarik, stuck-nya di panggul, ternyata dia melintir dengan kaki tertekuk," jelasnya
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI