Ada jarak yang tak bisa kupeluk,
antara rumah dan langkah yang kupijak.
Aku berjalan membawa harap,
meski tiap malam rindu datang menyergap.
Anak rantau, katanya kuat.
Tapi siapa bilang tak pernah sesak?
Ada hari-hari ketika air mata
jatuh, tanpa perlu alasan apa-apa.
Namun besok selalu datang,
membawa cahaya kecil di ujung lorong.
Dan aku berjalan lagi,
membawa rindu sebagai bekal diri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI