Dari Talenta ke Cita-Cita: Serunya Caniexpo di Kolese Kanisius

Caniexpo 2025 diadakan pada 13-14 September 2025 di Kolese Kanisius. Acara ini menjadi wadah bagi siswa untuk belajar, berkreasi, dan mengenal lebih banyak tentang dunia pendidikan. Melalui CTS (Canisius Talent Show), anak-anak SD dapat menunjukkan bakat dan kemampuan mereka, sementara di bagian Edufair, para peserta bisa mendapatkan informasi tentang kehidupan setelah SMA lewat presentasi perguruan tinggi dan berbagai booth universitas atau lembaga konsultasi. Dengan dukungan para guru, jajaran direksi, serta kehadiran tokoh inspiratif seperti Rano Karno, Caniexpo 2025 diharapkan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat bagi semua yang hadir.

Caniexpo dimulai dengan sebuah opening yang meriah lewat teatrikal kolosal mereka dengan judul Batavia Etnica. Dipentaskan oleh para Kanisian (Siswa Kolese Kanisius) kelas 7 dan 10 yang diarahkan oleh para-para pelatih dari Teater Koma. Tarian kolosal ini merupakan tradisi dari Kanisius setiap Caniexpo, tetapi kali ini benar-benar lebih spesial dengan penari yang lebih banyak dan juga pelatih yang mempunyai nama besar di Indonesia. Lalu ada juga sambutan dari jajaran direksi serta tamu spesial wakil gubernur DKI Jakarta Rano Karno. Setelah itu, acara Caniexpo secara resmi dimulai dengan pelepasan burung serta ketukan alat musik tradisional kentongan.

Caniexpo 2025 akhirnya resmi bergulir, ditandai dengan dimulainya rangkaian kegiatan CTS (Canisius Talent Spotting) dan Edufair. Sejak awal, suasana sudah dipenuhi antusiasme, terutama karena CTS selalu jadi bagian yang paling ditunggu-tunggu.

CTS memberi panggung bagi para peserta untuk unjuk gigi dan menunjukkan bakat terbaik mereka di beragam bidang. Tahun ini, delapan cabang lomba siap menguji kemampuan para peserta: art competition, 3x3 basketball competition, English competition, Bahasa Indonesia competition, coding competition, mathematics competition, mini soccer competition, dan science competition.

Setiap kompetisi berjalan seru dengan semangat sportivitas yang membara. Para peserta berjuang bukan cuma demi memperebutkan hadiah uang tunai dan sertifikat, tapi juga demi meraih golden ticket. Penghargaan khusus ini bisa jadi nilai tambah besar dalam proses penerimaan siswa baru di Kolese Kanisius, bagi mereka yang berencana melanjutkan pendidikan di sana. Lebih dari sekadar menang, lewat CTS, para pelajar diajak untuk berani tampil, belajar bekerja sama, dan tentunya, mengembangkan potensi diri.

Di sisi lain, Edufair menjadi agenda menarik lainnya dari Caniexpo 2025. Acara ini terbuka untuk umum, tujuannya agar para pengunjung khususnya siswa SMA bisa berkenalan lebih dekat dengan berbagai universitas dan agen konsultasi yang siap memandu mereka menuju jenjang perguruan tinggi.

Edufair dibagi menjadi dua sesi utama: booth dan presentasi. Pada sesi booth, pengunjung bisa langsung berinteraksi dengan perwakilan universitas atau agen yang mereka incar. Mereka bisa bertanya apa saja, mulai dari program studi, peluang beasiswa, hingga suasana kehidupan kampus. Sementara itu, sesi presentasi memberi kesempatan bagi masing-masing lembaga untuk memaparkan program, keunggulan, dan manfaat yang mereka tawarkan. Edufair pun menjelma menjadi wadah interaktif yang kaya informasi, membantu siswa menemukan inspirasi dan mendapat gambaran yang lebih jelas tentang masa depan pendidikan mereka.