Kamu tersungkur, lupa menengadah,
Tuhan di hati kau biarkan pudar.
Langkahmu goyah, jiwa terpecah,
Mencari bahagia di dunia yang fana.
Harta dan tahta hanya bayang semu,
Tanpa-Nya, hampa seluruh rindu.
Lantas bahagia mana yang kau harap?
Sedang kau jauh, tersesat dalam lapar.
Sang Pemilik segala, Maha Pengasih,
Menanti kau di ujung hati yang perih.