Di tengah persaingan bisnis kuliner yang semakin ketat, banyak pedagang yang harus memutar otak untuk menciptakan sesuatu yang unik dan menarik bagi konsumen salah satunya adalah mie jebew, sebuah inovasi kuliner yang berhasil menarik perhatian banyak orang.
Makanan pedas memang menjadi tahta tertinggi kegemaran orang Indonesia pada umumnya. Makanan dengan cita rasa yang pedas ini, dinilai dapat menambah nafsu makan. Salah satunya adalah mie jebew, makanan yang sedang populer di Indonesia. Mie jebew adalah sajian makanan yang berasal dari Garut, dan kini penjual mie jebew telah menjamur di berbagai kota. Salah satunya, yaitu kedai fuget yang beralamat di Jalan Desa Bengkel Kecamatan Labuapi.
Mie jebew adalah kuliner khas Garut yang terkenal dengan rasa pedasnya. Nama "jebew" sendiri mengisikan sensasi pedas yang membuat bibir "jebew" atau kebas. Mie ini menggunakan berbagai bahan yang memberikan rasa pedas dan gurih, seperti sambal cabai rawit, Chili Oill, dan minyak bawang putih yang khas.
Di sini saya berkesempatan mengobrol dengan salah satu pedagang atau pemilik mie jebew.
Setelah saya mampir dan bahkan saya ikut dalam antrian, saya melihat cukup banyak pembeli yang sedang mengantri dari siang, lantas apa yang membuat mie jebew begitu sepesial, sampai direkomendasikan oleh beberapa orang.
Bagi pencinta pedas, mie jebew jadi rekomendasi untuk anda kenyalnya mie yang dicampurkan Chili Oill, sambal cabai, serta bumbu yang memberikan rasa gurih sehingga memberikan rasa nikmat di lidah. Dan disini saya melihat berbagai macam toping yang bisa anda pilih untuk menambah rasa nikmat saat menyantap mie jebew seperti bakso, sosis, telur dan berbagai macam Frozen food lainnya.
Namun tak usah khawatir bagi yang tidak suka pedas masih bisa menikmatinya karena mie jebew adalah pilihan untuk level pedasnya, mulai dari level satu sampai level lima. Selain itu, terdapat menu minuman yang bisa jadi alternatif lain untuk mengurangi rasa pedas usai menyantap mie jebew.
Harga cukup ramah di kantong. Bila ingin menyantap mie jebew juga tak harus menunggu hingga awal bulan loh, sebab harganya sangat ramah di kantong bik makanan atau minuman sama-sama terbilang murah, sehingga cocok banget untuk yang masih pelajar maupun yang sudah berkerja.
Mie jebew ini selalu ramai oleh pengunjung, hal ini dibuktikan dengan nomer antrian panjang yang disediakan ketika ingin memesannya. Mie jebew buka dari hari Senin sampai hari Sabtu sekitar pukul 11 siang. Dan antriannya semakin malam semakin bertambah. Meskipun begitu banyak orang yang rela menunggu untuk menyantap sajian mie yang satu ini. Bukan hanya karena rasa pedas dan sajian topping yang beragamnya saja, tetapi juga karena harganya yang super murah dan ramah di kantong.
Mie jebew dihargai Rp 10.000 untuk satu porsi mie jebew saja. Selain mie jebew terdapat juga pangsit rebus, dan pisang lumer yang tak kalah nikmat. Serta terdapat pilihan minuman yang bisa kita pesan untuk menikmati mie jebew yang punya level kepedasan dari situ hingga lima.
Lokasi jualan mie jebew cukup strategis dan mudah diakses karena berada di dalam perumahan warga tepatnya di Jln TGH Saleh Hambali, Kelurahan Desa Bengkel Kecamatan Labuapi. Tapi bagi yang membawa kendaraan direkomendasikan menggunakan sepeda motor untuk menimalisir lahan parkir yang tidak terlalu besar.