Lihat ke Halaman Asli

Harmoko

Penulis Penuh Tanya

Menjadi Investor Cerdas di Era Ketidakpastian: Pelajaran Abadi dari Benjamin Graham

Diperbarui: 16 Mei 2025   17:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Buku The Intelligent Investor Benjamin Graham (Dokumentasi Pribadi/Diolah dengan Sistem Generative AI)

Menjadi Investor Cerdas di Era Ketidakpastian: Pelajaran Abadi dari Benjamin Graham

Oleh: Harmoko | Jum'at, 16 Mei 2025

Di tengah gejolak pasar keuangan global yang penuh ketidakpastian, prinsip-prinsip dasar investasi kembali menemukan relevansinya. 

Di antara para pemikir besar dalam dunia investasi, nama Benjamin Graham tetap menjadi mercusuar bagi investor yang mencari keamanan, rasionalitas, dan keberlanjutan. 

Filosofi investasi Graham, yang menekankan pada nilai intrinsik, analisis mendalam, dan perlindungan modal, semakin terasa penting dalam lanskap ekonomi saat ini yang penuh spekulasi dan fluktuasi harga.

Membedakan Investasi dari Spekulasi

Benjamin Graham, dalam karya monumentalnya The Intelligent Investor, menegaskan perbedaan fundamental antara investasi dan spekulasi. 

Menurut Graham, investasi adalah suatu tindakan yang dilakukan berdasarkan analisis yang menyeluruh, bertujuan untuk menjaga keamanan modal dan menghasilkan pengembalian yang layak. 

Di sisi lain, spekulasi lebih mengandalkan harapan akan pergerakan harga, sering kali tanpa landasan analitis yang kuat.

Perbedaan ini bukan sekadar terminologi. Dalam praktiknya, banyak pelaku pasar saat ini justru melakukan spekulasi sambil menyebut dirinya sebagai investor. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline