Lihat ke Halaman Asli

fandi riski

Freelance

Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia Berlangsung Khidmat di Kota Jayapura Papua

Diperbarui: 17 Agustus 2025   20:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia Berlangsung Khidmat di Kota Jayapura Papua

Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua berlangsung dengan penuh khidmat. Ratusan peserta upacara yang terdiri dari unsur TNI, Polri, ASN, serta pelajar mengikuti rangkaian kegiatan dengan tertib. Kehadiran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), DPR Papua, MRP, hingga tamu undangan dari negara tetangga Papua Nugini semakin menegaskan bahwa momen ini bukan hanya seremonial, tetapi juga simbol persatuan dan penghormatan terhadap perjuangan bangsa.

Penjabat Gubernur Papua, Agus Fatoni, bertindak sebagai inspektur upacara. Sementara itu, Letkol Laut Masligar Farsida memimpin jalannya upacara sebagai komandan. Momentum ini semakin bermakna ketika Sang Merah Putih dikibarkan oleh Paskibraka yang terdiri dari putra-putri terbaik Papua. David Yomilena, Enggar Risky Ardiansya, Paulus Martinus Tomamba, serta Macdalena Samelina Warkawani yang bertugas sebagai pembawa bendera menjadi representasi generasi muda Papua yang bangga dan siap menjaga semangat kebangsaan.

Dalam sambutannya, Agus Fatoni menekankan pentingnya rasa syukur atas peringatan kemerdekaan yang berjalan aman dan lancar. Ia mengajak seluruh masyarakat Papua untuk mengisi kemerdekaan dengan kegiatan positif, pembangunan, serta menjaga iklim yang kondusif, toleran, aman, dan damai. Pesan ini relevan dengan kondisi Papua saat ini yang membutuhkan stabilitas guna mempercepat pembangunan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Ketua Panitia, Yohanes Walilo, juga menegaskan bahwa tahun ini perayaan dilakukan dengan sederhana tanpa parade dan pertunjukan tambahan. Keputusan ini diambil karena Papua masih berada dalam posisi PSU (Pemungutan Suara Ulang) sehingga diperlukan pengendalian terhadap keramaian. Selain itu, efisiensi anggaran juga menjadi pertimbangan utama. Meski demikian, esensi dari peringatan Hari Kemerdekaan tetap terjaga, yaitu penghormatan terhadap jasa para pahlawan dan penguatan semangat kebangsaan.

Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-80 di Kota Jayapura Papua menunjukkan bahwa peringatan kemerdekaan dapat tetap berlangsung khidmat meski dengan kesederhanaan. Kehadiran unsur pemerintah, aparat keamanan, hingga pelajar menegaskan semangat persatuan yang terus hidup di Papua. Peringatan ini menjadi pengingat penting bahwa kemerdekaan harus diisi dengan pembangunan, toleransi, dan perdamaian demi masa depan Papua yang lebih baik.

#HUTRI80 #Papua #Jayapura #Upacara17Agustus #IndonesiaMerdeka #PapuaDamai #MerahPutihBerkibar #HariKemerdekaan #ViralPapua #IndonesiaBersatu 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline