Lihat ke Halaman Asli

Tips Memilih Sekolah buat Anak

Diperbarui: 28 Mei 2018   17:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"Sekolah adalah rumah kedua bagi anak kita."

Anak anda mau masuk sekolah; SD, SMP, SMA atau SMK. Bingung pilih sekolah buat dia ... ada keterbatasan dana, kemampuan jarak atau lainnya. Tips berikut ini mungkin bisa jadi pertimbangan Anda dalam memilih sekolah buat buah hati.

1. Luangkan waktu Anda. Jika ingin anak Anda lebih baik di masa depan, jangan wakilkan urusan ini pada fihak lain ... luangkan waktu Anda, betapapun sibuknya Anda ... ini bukan kerjaan rutin, hanya tiga atau enam tahun sekali.

2. Temui Guru atau Wali Kelas Anak Anda. Mereka mengetahui kondisi anak kita dan kondisi Sekolah di sekitar Sekolah anak kita saat ini ... bertanyalah berbagai hal yang ingin Anda ketahui dan khawatirkan ... mintalah waktu lebih untuk komunikasi lebih banyak tentang pemilihan sekolah anak kita.

3. Temui Guru di Sekolah Terdekat dengan Rumah Anda. Bicaralah kepada humas atau wakil kepala sekolah di SD, SLTP atau SLTA yang akan anda pilih, mereka mengetahui kondisi rangking Sekolah di sekitar rumah anda ... bertanyalah berbagai hal yang ingin Anda ketahui dan khawatirkan ... mintalah waktu lebih untuk komunikasi lebih banyak tentang pemilihan sekolah anak kita.

4. Browsing di internet. Biasanya sekolah-sekolah yang baik memiliki banyak informasi di dunia maya ... jangan terlalu percaya dulu pada yang anda dapat di Website, jadikan itu sebagai pertimbangan untuk melihat langsung sekolah yang dituju. Perhatikan Posting-posting tentang sekolah yang akan anda pilih untuk anak anda di google, foto-foto sekolah, instagram dan youtube sekolah yang akan anda pilih.

5. Kunjungi Sekolah yang dituju bersama anak Anda. Dari hasil bincang dengan guru atau wali kelas dan browsing di internet anda akan memperoleh beberapa alternatif, kunjungi sekolah yang dituju ... sebaiknya tak hanya sekali dan jangan pada hari libur. Suasana sekolah biasanya akan tertangkap roh kegembiraan atau roh yang tak menyenangkan saat melihat aktifitas sekolah yang sesungguhnya. Jika Anda bekerja, mungkin bisa luangkan waktu istirahat makan siang Anda atau ambil cuti untuk visit sekolah untuk buah hati ... labih baik jika anak Anda di ajak berkunjung ... karena dia akan jalani masa bertahun-tahun di tempat yang dipilihnya.

Saat berkunjung, bicaralah dengan guru-guru di dekolah itu, murid-murid disana, satpam, pedagang di kantin, warung terdekat dengan sekolah, dll. Anda akan mendapat gambaran lebih komprehensif tentang kondisi calon sekolah anak Anda.

6. Putuskan bersama anak Anda. Saat memutuskan beberapa sekolah mana yang dipilih sesuai dengan skala prioritas dari yang paling bagus, menurun hingga sekolah yang lebih rendah kualitasnya, Anda harus libatkan anak Anda.

7. Siapkan pilihan alternatif. Jika pilihan pada langkah 5 tidak bisa dipenuhi atau gagal, siapkan sejak awal alternatif sekolah pilihan yang masih bisa dicapai. Daftar di sekolah itu sebagai cadangan ... karena biasanya sekolah yang baik menerima pendaftaran lebih awal, memang ada konsekwensi hilangnya sejumlah biaya yang Anda keluarkan ... tapi tak apalah, demi buah hati tercinta.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline