Lihat ke Halaman Asli

Devy Puspita

Content Writer

474 Juta Detik Bersama Ayah

Diperbarui: 5 Oktober 2025   18:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto makam ayah (Sumber: Dokumentasi Pribadi). 

Ada hal-hal yang tak sempat kita pahami saat masih bersama.

Seperti bagaimana diam bisa lebih nyaring daripada kata,

atau bagaimana tawa yang sederhana bisa menjadi nyawa dari sebuah rumah.

Ayah, aku masih mengingat setiap subuh yang kita bagi.

Kau duduk di kursi kayu, dengan kopi yang mengepul pelan,

sementara aku menghitung bayanganmu di dinding.

Di situ, waktu terasa lunak---

seolah semesta berhenti sebentar agar kita bisa saling memahami tanpa bicara.

Kau bukan orang yang pandai berkata lembut,

tapi aku tahu kasihmu bersembunyi di balik cara dunia mengeraskanmu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline