Lihat ke Halaman Asli

Nur Terbit

Pers, Lawyer, Author, Blogger

Kenapa Ada "Pasar Tumpah" di Kota Bekasi?

Diperbarui: 14 Juni 2025   09:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pasar tumpah dekat Pasar Baru dan Terminal Kota Bekasi (foto : Reels Aang Wirahma)

PASAR TUMPAH DI KOTA BEKASI - Catatan : Nur Terbit

Hampir setiap pagi, pemandangan "pasar tumpah" ini bisa ditemukan di salah satu sudut Kota Bekasi, Jawa Barat. Pasar dimana pedagang, barang dagangan dan pembelinya, semua "tumpah" ke jalan.

Disebut "pasar tumpah" mungkin karena lokasinya. Mereka berjualan di tepi jalan dan menyita hampir seluruh badan jalan. Akibatnya, lalulintas kendaraan di situ jadi macet.

Itulah "pasar tumpah yang ada di sepanjang Jalan Ir. H. Juanda, arah Pasar Baru dan Terminal Bus Kota Bekasi. Beberapa kali ditertibkan oleh petugas Satpol PP, tapi pasar ini tetap "tumpah" ke jalan.

Masyarakat yang melintas, terutama pengendara motor dan mobil pun mengeluh karena macet. Sebagian besar mereka lalu menyalahkan pedagang dan minta Satpol PP menertibkannya.


Penertiban Bukan Solusi

Penertiban bukan solusi terbaik. Juga dengan hanya pedagang disalahkan, tapi pemerintah seharusnya memfasilitasi mereka. 

Misalnya menyiapkan lahan untuk berdagang. Jadi semua bisa berjalan lancar. Pedagang aman berjualan, pembeli juga nyaman, dan pengendara tidak terganggu oleh kemacetan arus lalulintas. 

Selain itu, dengan adanya perhatian pemerintah, diharapkan bisa membantu perekonomian masyarakat. Bagaimana respon Pak Walikota Bekasi Pak @Tri Adhianto dan Pak Wakil @Harris Bobihoe?


Perlu Dikelola Pemkot

Satu lagi. Bagaimana jika "pasar tumpah" ini dikelola agar bernilai ekonomi bagi rakyat, juga pemasukan PAD bagi Pemkot Bekasi? Retribusi parkir untuk pengunjung dan sewa lapak pedagang?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline