Produksi pabrik tekstil di bandung ditinjau dari teori Jean Baptiste say

Menurut Jean-Baptiste Say, proses produksi tidak hanya menghasilkan barang dan jasa, tetapi juga menciptakan daya beli untuk membeli hasil produksi tersebut. Dapat dilihat pada industri tekstil di Bandung. Ketika sebuah pabrik tekstil memproduksi pakaian, pabrik tersebut membayar upah kepada para pekerja, memberikan sewa kepada pemilik lahan, serta menghasilkan keuntungan bagi pemilik modal. Pendapatan yang diterima para pekerja dan pihak lain kemudian digunakan untuk membeli berbagai kebutuhan seperti makanan, transportasi, dan pakaian, termasuk produk yang dihasilkan oleh pabrik itu sendiri. Dengan demikian, kegiatan produksi di pabrik tekstil tersebut tidak hanya menambah jumlah barang di pasar, tetapi juga menciptakan permintaan baru melalui pendapatan yang dihasilkan, sesuai dengan teori Say bahwa *penawaran menciptakan permintaannya sendiri* ("supply creates its own demand").