Riset Tim EFRIDE FK UM Tunjukan Kombinasi Latihan dan Nutrisi Berperan Memperbaiki Profil Metabolik Atlet Sepak Bola Malang

Malang, [8 Juni 2025] -- Tim EFRIDE Fakultas kedokteran Universitas Negeri Malang (FK UM), tim penelitian dan tim pengabdian, melakukan penelitian inovatif di ASIFA Malang, untuk meningkatkan performa atlet sepak bola. Penelitian ini berfokus pada tingkat kebugaran atlet sepak bola dan profil metabolik mereka yang dipengaruhi oleh latihan intensif, durasi latihan, dan asupan nutrisi. Kegiatan ini secara spesifik berupaya mendukung pencapaian SDGs 3 (Kesehatan dan Kesejahteraan) dan SDGs 9 (Inovasi dan Infrastruktur). Kegiatan ini sepenuhnya didanai oleh Universitas Negeri Malang melalui Program Penelitian Internal LPPM  UM.

Terdapat 12 anggota tim yang bertugas dalam kegiatan ini, terdiri dari dosen dan mahasiswa Kedokteran universitas Negeri Malang, yang diketuai oleh dr. Erianto Fanani, MKKK dan anggota yang terdiri dari dr. Lintang Widya S., M.Biomed dr. Kiky Martha A., M.Biomed, Ajeng Sri Suhartanti, S.K.M, Zaidhan Lucano F, Nauval Akhmadian G, Farhan Rahadi W, M.Hafiz, Athaayaa Nastiti, M. Rusyydy syddyq, Riska Amelia dan David Jeremy G.

Sumber : Dokumentasi Pribadi Tim EFRIDE

Penelitian yang berlangsung sejak 4 Juni hingga 29 Juni 2025 ini melibatkan sekitar 60 atlet dari Akademi Sepak Bola ASIFA Malang. Pengambilan data dilakukan dengan pemeriksaan profil metabolik atlet, pemeriksaan antropometri dan body composition. Dalam penelitian ini, setiap atlet juga dipantau untuk melihat bagaimana intensitas dan durasi latihan mereka dapat memengaruhi kondisi fisik, dan akan dikaitkan dengan pola makan.

Sumber: Dokumentasi Pribadi Tim EFRIDE

Hasil penelitian yang didapat dan dianalisis, menunjukkan bahwa dari 60 atlet, sebagian besar memiliki gaya hidup aktif dengan profil fisik yang sehat, sekitar 50 dari 60 atlet, memiliki intensitas latihan yang tinggi, dengan indeks massa tubuh (BMI) dan otot skeletal yang berada dalam kategori normal. Ditemukan juga adanya hubungan antara BMI dengan fat (lemak) dan BMI dengan muscle (otot) dengan hasil linear-by-linear association. Ini adalah uji statistik yang lebih kuat dan lebih spesifik dari uji Chi-square Pearson biasa, karena menguji apakah ada tren linier atau kecenderungan dalam hubungan antara kedua variabel.  Hal ini menunjukkan bahwa intensitas dan durasi latihan, didukung dengan asupan nutrisi yang baik, dapat memengaruhi kebugaran dan profil metabolik secara langsung.

"Harapannya dengan adanya hasil studi ini bisa menjadi landasan bagi ASIFA Malang dan klub sepak bola lainnya untuk lebih memperhatikan durasi, intensitas, dan asupan nutrisi yang ideal dalam merancang program pelatihan yang komprehensif dan berkelanjutan untuk memperoleh potensi atlet yang maksimal," ujar dr. Erianto Fanani. Pihak ASIFA Malang menyambut baik hasil penelitian ini. "Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami jadi tahu apa saja yang perlu ditingkatkan, baik dari sisi latihan maupun nutrisi, agar para atlet bisa tampil maksimal," ungkap perwakilan manajemen ASIFA.

               Dengan adanya penelitian ini, Tim EFRIDE FK UM kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya di bidang kesehatan dan olahraga. Hasil studi ini diharapkan dapat membantu menciptakan atlet-atlet sepak bola yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga sehat secara fisik.