Sebelumnya perlu saya sampaikan bahwa postingan ini sama sekali TIDAK ADA maksud2 SARA atau semacamnya. Postingan ini hanya bermaksud menyampaikan bahwa ada fenomena berbahasa "gaul" seperti "ini" yang biasa digunakankan oleh masyarakat keturunan Cina/Tionghoa di Surabaya dan sekitarnya.
Kebiasaan berbahasa "gaul" tersebut mereka pakai secara luas di berbagai kegiatan (kecuali di pidato2 resmi, dan acara2 resmi dsb) di gunakan sebagai berbahasa se-hari2 dimanapun termasuk di kampus , terutamna di kampus2 /sekolah swata dimana mereka banyak menuntut ilmu disana.
Pernah menjadi penghuni salah satu kampus swasta, membuat ku biasa juga kadang hanyut berbahasa gaul seperti mereka. Perhatikan sekelumit dialog antara Sinyo (mahasiswa) dengan Nonik (mahasiswi) berikut :
- Nonik : "nyo, kamu keja apa waktu ne jame pak Bie ada ndek kantin, mbolos lagi tah " Sinyo, kamu ngapain di jam kuliah pak Bie malah ada di kantin, bolos lagi ya .
- Sinyo : " lha kamu dewek keja apa Nik, ndek kantin, bolos . . . . ?" Lha kamu sendiri ngapain Nik di kantin bolos ?
- Nonik : " mbolos yak apa seh, kamu ndak liak tah, aku mbeken pe er gini lho, dari pada kamu . . . . ndek sini ciak thok gitu " Bolos bagaimana sih, kamu ga liat ya, aku ngerjain pe er, dari pada kamu disini (kantin) makan melulu.
- Sinyo : " gua kuliah ne pak Bie wes lulus semester seng dulu Nik, . . . . . .entik abis gini ada kulih ne pak Kuncoro, mau pulang sik males, capek soro ,kos ku jauh Nik . . ." Aku mata kuliahnya pak Bie sudah laulus semester yang lalu, nanti setelah ini ada kuliahnya pak Kuncoro, aku mau pulang dulu males, capai sekali karena kos ku jauh.
- Nonik : " kosmu ndek mana seh ?". Kos mu dimana sih ?
- Sinyo : " ndek kertopaten, ndek tempate engkoh ne papi ku, kamu ndek mana kos e?" Di Kertopaten, di rumah kakak papiku, kamu kos dimana ?
- Nonik : "aku enak Nyo, ndak kos, aku kan misik ikut papi mamiku, ndek manyar, enak, pigi mana ae ya deket Nyo". Aku enak Nyo, tidak kos, masih ikut orang tua, di manyar, enak ke mana2 dekat Nyo".
Gitu. conto e lek ndek e omong2, sementara kayak e segitu sek, entik tempao2 disambung lagi ndek topik seng laine ya.