Mohon tunggu...
Amien Laely
Amien Laely Mohon Tunggu... Administrasi - menyukai informasi terkini, kesehatan, karya sendiri, religiusitas, Indonesia, sejarah, tanaman, dll

menulis itu merangkai abjad dan tanda baca, mencipta karya seni, menuangkan gagasan, mendokumentasikan, mengarahkan dan merubah, bahkan amanah serta pertanggungjawaban

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Burung Gagak di Harbour Bay (Batam)

4 Juli 2019   14:33 Diperbarui: 4 Juli 2019   14:53 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apalagi jika membaca beberapa refensi tentang mitos burung gagak yang konon sate burung gagak adalah sarana untuk memanggil genderuwo atau makhluk halus, burung gagak itu peliharaan penyihir, atau burung gagak itu pembawa sial dan pertanda bencana. Mitos-mitos tersebut sesungguhnya bertolak belakang dengan fakta burung gagak sebagai salah satu burung paling cerdas. Burung gagak juga adalah jenis omnivora seperti hanya manusia. 

Kisah Adam dan anaknya yang akhirnya salah satu anak membunuh anak lainnya yang itu adalah konon pembunuhan pertama di bumi dan kemudian mendapat inspirasi dari burung gagak untuk mengubur saudaranya, juga sering disimpulkan bahwa burung gagak membawa pertanda buruk bagi manusia. Pendek kata, hanya ada keburukan dari burung gagak. Tentu saja ini tidak benar disematkan kepada burung gagak. Sebagaimana jenis burung yang lain, burung gagak tak bisa mendatangkan keburukan atau pun kebaikan bagi manusia. Persepsi dan sikap manusia sendiri yang sejatinya menganggap burung gagak bukan burung baik-baik.

Jadi bagaimana dan ada apa sebenarnya yang terjadi di Harbour Bay, Batam, kok terdapat kawanan burung gagak, serta sejauh mana ancaman bagi manusia? Tidak banyak yang membicarakan soal itu, bahkan oleh orang-orang yang sehari-harinya beraktifitas siang malam di sana. Tidak ada sama sekali sejauh ini, gangguan atau hal buruk yang terjadi atau hal mistik buruk lain dari pertanda gagak hitam di tempat itu. Mungkin kondisi alam seperti itu adalah salah satu habitat burung gagak hitam.

Kehidupan burung hitam itu nampak nyaman dan berkecukupan. Beberapa pohon di sekitarnya ditemukan sarang-sarang burung gagak, menunjukkan bahwa mereka masih bisa beregenerasi menelorkan gagak-gagak kecil baru. Semoga saja sebagai sesama makhluk hidup, gagak di pantai Harbour Bay, Batam, itu terus bisa hidup berdampingan dengan manusia, dan saling memberi manfaat satu sama lain, serta membuang mitos-mitos negatif gagak sebagai simbol dunia mistis. Mungkin manusia saja yang terlalu berimajinasi, sehingga gagak hitam kena getahnya, dan nama buruknya lebih populer dibanding nama baiknya bagi masyarakat manusia.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun