Mohon tunggu...
Amanda Melviyani
Amanda Melviyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hai hai haloo perkenalkan namaku amanda... semoga harimu dan hariku selalu menyenangkan yaa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menganalisis Penggunaan Tanda Baca Sesuai EYD

8 April 2023   06:26 Diperbarui: 8 April 2023   06:29 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setiap karangan ilmiah, termasuk makalah, teori,  dan laporan pendidikan, khususnya laporan tindakan, laporan tugas resmi akan menerapkan aturan ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan.

Kesalahan yang sangat serius jika tanda baca digunakan secara tidak benar dalam suatu karya ilmiah. Kurangnya pemahaman tanda baca yang tepat menyebabkan masalah ini. Namun, masalah ini dapat dikontrol untuk mencegah terjadinya secara berulang.

Tanda Baca

Tanda baca adalah simbol yang menunjukkan struktur dan organisasi tulisan, serta intonasi dan jeda yang dapat diamati saat membaca. Mereka tidak terkait dengan bunyi atau kata frasa dalam suatu bahasa. 

Tanda baca memiliki beberapa fungsi, termasuk :

  • Menghubungkan kalimat ataupun memisahhkan kalimat
  • Memisahkan unsur-unsur dalam suatu perincian
  • Menjelaskan karakteristik kalimat dan memberikan penjelasan tentang konteks semantiknya. 

Perlu diketahui bahwa tanda baca dalam EYD ada beberapa macam, antara lain :

  • Tanda Titik (.)
  • Tanda Koma (,)
  • Tanda Titik Koma (;)
  • Tanda Titik Dua (:)
  • Tanda Hubung (-)
  • Tanda Pisah ( )
  • Tanda Tanya (?)
  • Tanda Seru (!)
  • Tanda Elipsis (...)
  • Tanda Petik ("..")
  • Tanda Petik Tunggal (')
  • Tanda Kurung (( ))
  • Tanda Kurung Siku ([...])
  • Tanda Garis Miring (/)
  • Tanda Penyimpang atau Apostrof (')

Yang saya akan bahas pada kali ini hanya 4 tanda baca saja, yaitu tanda titik (.), tanda koma (,), tanda titik koma (;), tanda titik dua (:).


A. Tanda Titik (.)

Tanda titik memiliki fungsi, antara lain :

1) Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan.

2) Tanda titik dipakai di belakang angka atau huruf dalam satu bagan, ikhtisar, atau daftar.

3) Tanda titik digunakan untuk penanda waktu (jam, menit, dan detik).

Kaidah-kaidah pemakaian tanda titik yang harus kita perhatikan adalah sebagai berikut.

  • Tanda titik digunakan pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan

Misalnya: Kakek saya ada di kampung.

  • Tanda titik digunakan dibelakang angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar. 

Misalnya: 1.1 Bersosialisasi

                     1.1.1 Pentingnya bersosialisasi

  • Tanda titik digunakan untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu. Misalnya : Pukul 01. 12. 34  (pukul  01  lewat 12menit 34 detik)

B. Tanda Koma (,)

Tanda koma memiliki fungsi, antara lain :

1) Tanda koma digunakan di antara unsur-unsur di dalam pemerincian

atau pembilangan.

2) Tanda koma digunakan untuk memisahkan atara kalimat setara yang

satu dan kalimat setara yang lainnya yang didahului kata tetapi atau

melainkan, dan sedangkan.

3) Tanda koma digunakan untuk menceraikan anak kalimat dari induk

kalimat jika anak kalimat itu mendahului induk kalimat.

 Kaidah-kaidah penggunaan tanda koma adalah sebagai berikut.17

1) Tanda koma digunakan di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilang

Misalnya: Nenek, kakek, ayah, ibu, kakak, adik, dan seluruh kaum kerabat menyambut kedatangan saya dari Negeri China.

2) Tanda koma digunakan untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara berikutnya, yang didahului oleh kata tetapi atau melainkan. Misalnya: Dia ingin sekali membeli rumah itu, tetapi sampai sekarang uangnya belum cukup.

3)  Tanda koma digunakan dibelakang kata ungkapan penghubung antara kalimat yang terdapat pada awal kalimat, termasuk di

dalamnya, oleh karena itu, jadi, lagi pula, meskipun begitu, dan akan tetapi. Misalnya: Jadi, jelaslah bahwa kamu tidak sebaik yang aku bayangkan.

C. Tanda Titik Koma (;)

Fungsi tanda titik koma, antara lain :

1) Tanda titik koma digunakan untuk memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis dan setara.

2) Tanda titik koma digunakan sebagai pengganti kata penghubung untuk memisahkan klausa yang setara di dalam kalimat majemuk.

Pemakaian tanda titik koma dapat digunakan sebagai berikut.

1) Titik koma dapat dipakai untuk memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis dan setara

Misalnya: Malam semakin larut; pekerjaan kami belum juga usai.

2) Tanda titik koma dapat dipakai untuk memisahkan kalimat yang Setara didalam suatu kalimat majemuk sebagi pengganti kata

penghubung

Misalnya: Kakak belajar bermain biola; adik belajar gitar.

D. Tanda titik dua (:).

Fungsinya, antara lain: 

1) Tanda titik dua digunakan di akhir suatu pernyataan lengkap jika diikuti rangkai perintah.

2) Tanda titik dua digunakan setelah kata atau ungkapan yang memerlukan perincian.

3) Tanda titik dua digunakan dalam teks drama sesudah kata yang menunjukkan suatu percakapan. 

 Contoh penggunaanya:

1) Tanda titik dua dipakai pada akhir suatu pernyataan lengkap bila

diikuti rangkaian atau pemberian

Misalnya:

Yang kita butuhkan adalah barang-barang sebagai

berikut:buku, laptop, dan tas.

2) Tanda titk dua dipakai sesudah ungkapan atau yang memerlukan

Perincian. Misalnya:

Ketua : Hilmi

Sekretaris : Reza

Hari : Sabtu

3) Tanda titik dua dipakai dalam teks drama sesudah kata yang

menunjukan pelaku dan percakapan. Misalnya:

Ibu: "Tolong belikan ibu garam, mi,"

Hilmi: "Baik, Bu!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun