Mohon tunggu...
Amanda Lovable
Amanda Lovable Mohon Tunggu... lainnya -

...berangkat dari ketidaktauan

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tangan Kakiku Tidak Sebanyak Peranku

8 Agustus 2010   08:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:13 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

"Setiap orang selalu merasa mempunyai masalah paling berat, padahal jika dia mengetahui, ada orang lain yang mempunyai masalah lebih berat namun tampak tenang dan tabah karena coping yang dimiliki lebih baik."

Begitulah sepintas hal yang acap kali dirasakan oleh kebanyakan dari kita. Kita mengeluh, cerita sana sini, menangis darah, dan menjedot-jedotkan kepala layaknya tertimpa masalah yang tak ada solusinya. Jika kita telusuri lebih detail lagi, masalah yang sering membuat kita depresi, strees, dan mengharu biru seputar "masalah dalam peran"

Sebelumnya, mari kita simak pengertian tentang peran itu sendiri.

Peran adalah seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain terhadap seseorang sesuai kedudukannya dalam suatu system (Kozier Barbara, 1995)

Peran merupakan bagian dari konsep diri, yaitu gambaran diri, ideal diri, harga diri, peran, dan identitas diri. Menurut Keliat (1992), terdapat beberapa bentuk stres peran, seperti

1. Konflik peran

2. peran yang tidak jelas

3. Peran yang tidak sesuai

4. Peran berlebih

Di dalam tulisan ini, saya akan lebih membahas tentang konflik peran dan peran berlebih. Konflik peran bisa terjadi apabila orang tersebut memegang sejumlah peran yang berbeda macamnya dan bisa dikatakan mengalami suatu bentrokan dengan peran lain yang sedang dijalankan. sedangkan peran berlebih berkutat pada banyaknya peran yang dijalankan.

Mari kita bayangkan untuk diri kita sendiri, apa saja peran yang sedang anda mainkan? dan bentrokkah peran-peran Anda dalam waktu yg bersamaan ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun